Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Pembunuh Nomor Satu Itu...

Written By bopuluh on Minggu, 31 Maret 2013 | 22.58

Pembunuh Nomor Satu Itu...

Oleh Dewanto Samodro

Hidup dan mati adalah rahasia Illahi. Setiap hari, bayi-bayi lahir tetapi di sisi lain ratusan bahkan ribuan orang juga meninggal karena berbagai sebab di Indonesia.

Terlepas dari kodrat Illahi bahwa semua orang akan mati, semua orang berhak untuk mendapat kualitas hidup dan kesehatan yang terbaik. Namun, meskipun peningkatan kualitas hidup dan kesehatan adalah hak manusia, masih ada saja yang merusak tubuh sendiri dengan berbagai zat adiktif.

Banyak zat adiktif yang dekat dengan kehidupan manusia. Salah satu zat adiktif yang dekat dengan manusia dan bisa diperdagangkan secara bebas tanpa aturan apa pun adalah kopi yang mengandung kafein.

Beberapa zat adiktif juga dimanfaatkan dalam dunia kedokteran, sehingga tidak bisa diperdagangkan secara bebas, yaitu heroin dan morfin. Perdagangan heroin dan morfin di luar dunia kedokteran adalah ilegal.

Yang menarik adalah rokok yang mengandung nikotin dan minuman keras yang mengandung alkohol. Kedua zat adiktif itu legal untuk diperdagangkan, tetapi peredarannya diatur menggunakan cukai.

Raja Zat Adiktif

Aktivis Komisi Nasional Pengendalian Tembakau dr Hakim Sorimuda Pohan mengatakan nikotin merupakan "raja" di antara zat adiktif lainnya seperti kopi, ganja, alkohol, heroin dan morfin.

"Dari banyak zat adiktif yang paling ringan adalah kopi, kemudian mariyuana, alkohol, heroin dan morfin. Tapi karena rokok yang mengandung nikotin, seseorang bisa terjebak dengan zat adiktif lainnya," katanya.

Mantan anggota Komisi IX DPR itu mengatakan zat adiktif adalah zat yang menimbulkan ketergantungan atau kecanduan. Bila sudah kecanduan, penggunaan zat adiktif itu akan menyebabkan seseorang uring-uringan atau sakau.

Hal itu pun terjadi pada pecandu kopi. Bila sehari saja dia tidak meminum kopi yang mengandung kafein, maka pecandu kopi itu akan uring-uringan atau sakau dalam skala ringan. Semakin tinggi tingkatan zat adiktifnya, maka tingkat sakau dan uring-uringannya juga semakin tinggi.

"Masalahnya, perokok seringkali merasa tidak lengkap kalau tidak merokok dengan ditemani kopi. Kalau sudah begitu, maka kecanduannya semakin banyak," tuturnya.

Dari kecanduan merokok pula, seseorang bisa mengenal ganja, kemudian mengonsumsi alkohol, heroin dan morfin. Namun, orang seringkali lupa bahwa rokok, yang mengandung 4.000 bahan kimia dan 69 diantaranya adalah zat karsinogenik yang mengakibatkan kanker, adalah candu yang paling kuat.

Penyebab Kematian Terbesar

Rokok merupakan penyebab kematian terbesar di dunia yang dapat dicegah. Satu dari 10 kematian orang dewasa disebabkan konsumsi rokok. Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2004, tiap tahun 5,4 juta orang meninggal karena rokok atau rata-rata satu kematian setiap 5,8 detik.

Menurut buku "Bunga Rampai Fakta Tembakau dan Permasalahannya di Indonesia Tahun 2012" yang diterbitkan "Tobacco Control Support Center"-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (TCSC-IAKMI), pada tahun 2010 diperkirakan terdapat 6 juta orang di dunia meninggal (termasuk 190.260 orang di Indonesia) akibat penyakit terkait tembakau.

Umumnya penyakit yang terkait dengan tembakau memerlukan waktu bertahun-tahun untuk timbul setelah perilaku merokok dimulai, sehingga epidemi penyakit terkait tembakau dan jumlah kematian di masa mendatang akan terus meningkat.

Tembakau dapat menyebabkan berbagai penyakit khususnya kanker paru, stroke, penyakit paru obstruktif kronik, penyakit jantung koroner dan gangguan pembuluh darah.

Selain itu, tembakau juga menyebabkan penurunan kesuburan, peningkatan insiden hamil diluar kandungan, gangguan pertumbuhan janin (fisik dan IQ), kejang pada kehamilan, gangguan imunitas bayi dan peningkatan kematian perinatal.

Meskipun berbagai kampanye pengendalian tembakau sudah dilakukan, termasuk mengempanyekan bahaya rokok dan berbagai penyakit yang disebabkan oleh rokok, tetapi masih sedikit orang yang akhirnya berhasil menghentikan kebiasaan merokok. Hal itu, sebagaimana disebutkan di awal tulisan ini, disebabkan zat adiktif nikotin yang terkandung dalam tembakau.

Berhenti Karena Kanker

Ahli bedah kanker kepala dan leher Rumah Sakit Tata Memorial, Mumbai, India Prof dr Pankaj Chaturvedi mengatakan upaya paling efektif untuk memaksa seseorang berhenti merokok adalah bila sudah terkena penyakit kanker.

"Sebagai dokter, saya bisa menyembuhkan kanker. Namun, saya tidak bisa menyembuhkan ketergantungan seseorang terhadap rokok. Biasanya orang berhenti merokok kalau sudah terkena kanker," katanya.

Pankaj mengatakan Indonesia memiliki data yang sangat mengejutkan, yaitu terdapat 61,4 juta atau 36,1 persen penduduk Indonesia yang menjadi perokok aktif.

Dengan tingginya angka perokok aktif itu, diperkirakan 20 juta orang akan meninggal lebih cepat akibat penyakit-penyakit yang disebabkan oleh tembakau yaitu kanker, serangan jantung, penyakit paru-paru, stroke dan lain-lain.

"Namun, lupakan dulu angka 2 juta itu. Mari berhitung saja berapa biaya yang akan dikeluarkan untuk orang-orang yang sakit karena merokok. Kalau saja biaya pengobatan kanker Rp100 ribu, berapa beban keuangan yang akan ditanggung," tuturnya.

Karena itu, Pankaj menyarankan kepada masyarakat Indonesia untuk mulai mengampanyekan pengendalian tembakau. Masalahnya, kata dia, kampanye industri rokok seringkali memiliki cara-cara strategis yang tidak dimiliki kampanye pengendalian tembakau.

Menurut Pankaj, masyarakat perlu mewaspadai dan bersikap kritis terhadap kampanye yang dilakukan industri rokok. Misalnya, industri rokok sering mengampanyekan masih ada orang yang berusia hingga 100 tahun meskipun aktif merokok.

"Namun, yang tidak mereka katakan bahwa di balik satu orang yang hidup hingga 100 tahun itu, masih ada 10 orang perokok yang meninggal di usia 40 tahun," ujarnya.

Melihat tingginya angka kematian akibat penyakit yang disebabkan rokok, kata Pankaj, maka tidak salah bila industri rokok disebut sebagai industri pembunuh.

"Karena dua pertiga perokok adalah laki-laki, maka bisa juga disebut bahwa industri rokok adalah industri janda dan industri anak yatim," ujarnya.

Orang Terkaya

Industri rokok memberikan kontribusi bagi ekonomi Indonesia dalam menempatkan industriwannya dalam daftar orang terkaya. Selama bertahun-tahun, industriwan rokok selalu menempati posisi teratas dalam daftar orang terkaya.

Meskipun memberikan kontribusi untuk menempatkan industriwannya dalam daftar orang terkaya, tetapi hal itu tidak berimplikasi pada kesejahteraan petani tembakau.

Menurut buku "Bunga Rampai Fakta Tembakau dan Permasalahannya di Indonesia Tahun 2012", harga riil daun tembakau mengalami peningkatan hingga tujuh kali lipat dari Rp 1.016 per kg pada tahun 1996 menjadi Rp 7.580 per kg pada tahun 2006.

Namun, hal ini tidak berimplikasi pada kesejahteraan petani. Hal ini karena harga daun tembakau ditentukan oleh berbagai faktor seperti kualitas daun, jenis tembakau, dan persediaan daun tembakau di pabrik rokok.

Dari semua faktor tersebut, faktor yang paling menentukan adalah para "grader". Grade (kualitas) harga daun tembakau ditentukan secara sepihak. Petani tidak pernah tahu bagaimana "grader" menentukan harga daun tembakau, sehingga posisi tawar petani berada pada posisi yang lemah.

Harga tembakau berlapis-lapis tergantung dari kualitas daun, bahkan ada yang sampai 40 tingkatan mulai dari harga Rp 500 hingga Rp 25 ribu per kg, tergantung penilaian "grader"-nya.

Namun, kesejahteraan petani selalu menjadi dalih bagi kelompok kontrapengendalian tembakau yang selalu menyatakan bahwa pengendalian tembakau akan mematikan "dapur" para petani tembakau.

Padahal, monopoli industri rokok terhadap tanaman tembakau telah membuat petani tidak bisa bebas menjual tembakaunya. Selain harga sudah ditentukan oleh "grader", biasanya petani juga dilarang menjual tembakaunya kepada pihak lain selain industri rokok.

Hal itu tentu sangat berbeda bila petani, misalnya menanam jagung atau singkong. Selain bisa dijual ke industri maizena atau tapioka, jagung dan singkong juga bisa dijual ke pasar bebas. Petani pun memiliki nilai tawar lebih kuat.

Karena itu, bila melihat mudharat yang lebih banyak pada rokok, yaitu menyebabkan penyakit-penyakit pembunuh teratas, maka tidaklah salah judul tulisan ini. Orang terkaya, yaitu industriwan tembakau dan rokok, adalah pembunuh nomor satu.

Pelan namun pasti, para industriwan rokok itu akan membunuh ratusan ribu orang di Indonesia melalui penyakit-penyakit yang disebabkan oleh produk yang mereka jual. Satu hal yang ingin penulis tanyakan kepada industriwan rokok, akankah mereka merasa berdosa?

Tidak perlu ditanyakan apakah Presiden Direktur PT Sido Muncul Irwan Hidayat, Presiden Direktur PT Nyonya Meneer, Charles Saerang, atau Presiden Komisaris Jamu Jago Grup, Jaya Suprana, juga meminum jamu produksi mereka atau tidak. Setidaknya, produk mereka menyehatkan.

Pertanyaan saat ini, apakah industriwan rokok juga termasuk perokok yang berisiko terkena penyakit-penyakit pembunuh nomor satu? Jangan-jangan, karena paham bahwa rokok berisiko menyebabkan kanker, mereka tidak merokok.

Kalau industriwan rokok saja tidak mau merokok demi kesehatan mereka, mengapa kita masih merokok?


22.58 | 0 komentar | Read More

Pontianak Gratiskan Pelayanan Puskesmas

Pontianak Gratiskan Pelayanan Puskesmas

Penulis : Agustinus Handoko | Senin, 1 April 2013 | 12:47 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Pontianak memberikan layanan cuma-cuma atau gratis bagi warganya yang hendak berobat ke puskesmas sejak Senin (1/4/2013). Biaya pengobatan ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Pontianak.

Wali Kota Pontianak Sutarmidji menuturkan, pelayanan gratis itu dilakukan melalui penghapusan retribusi dan biaya obat. "Kami ingin mendorong peningkatan daya saing masyarakat melalui sektor kesehatan dan pendidikan. Jika pelayanan kesehatan semakin mudah terjangkau, masyarakat tak perlu lagi khawatir soal biaya pengobatan," kata Sutarmidji.

Puskesmas dan puskesmas pembantu di Kota Pontianak berjumlah 30 buah, beberapa di antaranya dilengkapi dengan fasilitas rawat inap. Biaya yang ditanggung oleh Pemkot Pontianak untuk layanan gratis puskesmas itu sekitar Rp 8 miliar.


22.58 | 0 komentar | Read More

Polri Bantu Proses Lelang Jabatan Lurah Camat

JAKARTA, KOMPAS.com - Seleksi promosi jabatan terbuka atau lelang jabatan lurah dan camat turut mengikutsertakan peran kepolisian, yaitu Mabes Polri.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI I Made Karmayoga mengatakan, tim assesment centre Polri itu untuk menambah tim uji kompetensi agar mendapatkan pemimpin yang bersih dan diinginkan masyarakat. "Tim assesment itu berguna untuk mencari pemimpin-pemimpin atau pejabat yang memang punya kompetensi dan mempunyai karakter yang dibutuhkan di tempat atau di jabatan tersebut," kata Made, di Balaikota Jakarta, Senin (1/4/2013).

Pemprov DKI menjalin kerjasama dengan Mabes Polri, karena Polri memiliki sarana, prasarana, teamwork yang kuat, dan sudah berpengalaman untuk menentukan pemimpin-pemimpin yang dibutuhkan dalam eranya. Pemimpin yang dibutuhkan saat ini, kata dia, adalah pemimpin yang mampu, berani mengambil sikap, melayani dan berorientasi kepada masyarakat.

"Mereka punya tim, kami juga punya tim. Beliau punya sarana, kami juga punya sarana, karena prediksi kami akan banyak sekali membutuhkan hal itu, maka kami membuat sebuah teamwork. Selain itu mereka juga membantu sistem sampai perangkat-perangkat fasilitas untuk assesment," kata mantan Sekretaris Bappeda itu.

Dia mengatakan, ada enam tahap seleksi yang harus dilalui oleh semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI yang mengikuti lelang jabatan di level lurah dan camat. Keenam tahap itu adalah seleksi administrasi, seleksi kesehatan, seleksi pengetahuan, paper SWOT diri visi-misi, tes psikologi LGD wawancara, dan wawancara final.

Tim penilai dari assesment center Mabes Polri dan Polda Metro Jaya, kata dia, akan menjadi tim penilai di tahap empat sampai tahap akhir. Namun, keputusan seseorang dapat menjadi lurah dan camat tidak hanya dinilai dari enam tahap tersebut. Ada dua hal lain yang akan ikut serta menentukan, yaitu rekam jejak kandidat dan laporan masyarakat terhadap kinerja kandidat tersebut.

Sekadar informasi, Pemprov DKI akan segera melaksanakan sistem lelang jabatan atau yang kini dikenal dengan sebutan seleksi dan promosi jabatan terbuka. Sebagai uji coba, lelang jabatan akan disasar untuk jabatan lurah dan camat. Pemprov DKI pun akan memulai pendaftaran sistem lelang jabatan pada awal April ini. Semua lurah dan camat yang masih aktif menjabat diperbolehkan mengikuti proses lelang jabatan, termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) fungsional dan struktural Pemprov DKI sejumlah 44.970 orang.

Terdapat beberapa tahapan dalam proses lelang jabatan ini. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural, untuk jabatan lurah, seorang PNS harus masuk dalam golongan terendah III B, tertinggi III D, dan memiliki eselon IV A. Untuk jabatan camat, PNS harus masuk golongan terendah III D dan tertinggi IV B dengan minimum pendidikan sarjana S-1. Selain itu, lurah dan camat yang saat ini masih aktif menjabat juga diperbolehkan untuk mengikuti lelang jabatan.

Berita terkait, baca :

GEBRAKAN JOKOWI-BASUKI

Editor :

Hertanto Soebijoto


22.58 | 0 komentar | Read More

Maret, Inflasi Jakarta 0,42 Persen

Maret, Inflasi Jakarta 0,42 Persen

Penulis : Agnes Rita Sulistyawaty | Senin, 1 April 2013 | 12:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Inflasi DKI Jakarta di bulan Maret mencapai 0,42 persen. Penyebabnya terutama naiknya sejumlah harga bahan makanan seperti bawang merah dan bawang putih.

Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Dody Rudyanto, Senin (1/4/2013), mengatakan kenaikan harga bawang merah menjadi penyumbang terbesar inflasi yakni mencapai 0,34 persen, disusul bawang putih 0,147 persen.

Selain bahan makanan, ada komponen lain yang menyumbangkan inflasi yakni kenaikan harga angkutan udara (0,0299 persen), sewa rumah (0,02 persen), dan bensin (0,0155 persen).

Sepanjang tahun 2013, angka inflasi di Ibukota Negara ini sudah mencapai 1,96 persen. Angka inflasi Jakarta menempati posisi ke 43 se-Indonesia. Laju inflasi Jakarta tahun ke tahun sebesar 5,7 persen.


22.58 | 0 komentar | Read More

Kembaran HTC One Dijual Rp 1,5 Juta

Written By bopuluh on Sabtu, 30 Maret 2013 | 22.58

KOMPAS.com - Setelah sebelumnya ditiru oleh sebuah perusahaan asal China GooPhone, kini desain dari smartphone andalan HTC terbaru, One, kembali dicontek.

Produk tiruan terbaru itu adalah HDC One yang diproduksi oleh perusahaan asal China lainnya, HDC. Perusahaan tersebut memang terkenal sering membuat jiplakan-jiplakan smartphone Android populer.

HDC diketahui pernah meniru desain dari Samsung Galaxy S3 dan dua smartphone HTC lainnya, HTC One S dan HTC One X.

Walaupun sangat mirip, HDC One dan HTC One memiliki beberapa perbedaan. Salah satunya terletak dari bahan casing. Apabila HTC One menggunakan casing berbahan aluminium, maka HDC One hadir dengan bahan plastik.

Selain itu, terlihat juga berbagai perbedaan dari segi spesifikasi. HTC One X dilengkapi dengan layar yang mendukung resolusi 1080p, prosesor dari Qualcomm, dan RAM 2GB. Sedangkan HDC One dipersenjatai layar 720p dengan prosesor MediaTek 1.2GHz quad-core, dan RAM 1GB.

Uniknya, apabila ponsel-ponsel asal China dilengkapi dengan dukungan terhadap dua kartu SIM, maka HDC One ini hanya mampu mendukung satu kartu SIM saja.

HDC One juga tidak dilengkapi dengan kamera Ultrapixel. Dikutip dari GizChina, Sabtu (30/3/2013), sebagai gantinya, HDC One menggunakan kamera 8 megapiksel di bagian belakang dan 2 megapiksel di bagian depan.

Kapasitas dari baterai HDC One juga jauh lebih kecil, yaitu hanya 1,600mAh.

HDC One dikabarkan akan mulai dijual mulai 1 April 2013 mendatang. Produk yang satu ini memiliki harga jauh dibawah HTC One, yaitu hanya 160 dollar AS atau sekitar Rp1,5 juta saja. 


22.58 | 0 komentar | Read More

Dieng Digoyang 20 Kali Gempa Vulkanik

Dieng Digoyang 20 Kali Gempa Vulkanik

Penulis : Ahmad Arif | Minggu, 31 Maret 2013 | 12:09 WIB

KOMPAS/GREGORIUS MAGNUS FINESSO

Warga melintas di areal pertanian yang berdekatan dengan Kawah Timbang, Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (26/3/2013). Tampak di kejauhan, aliran uap air yang terjebak di antara gas karbondioksida (CO2) mengalir dari Kawah Timbang. Aliran gas beracun menuju ke arah selatan menuju lembah Kali Sat hingga sejauh 350 meter dari kawah. Warga dilarang beraktivitas di dalam zona bahaya yang ditetapkan 500 meter dari kawah.

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa vulkanik dangkal terus mengguncang Gunung Dieng, Jawa Tengah, yang saat ini berstatus siaga. Banyaknya gempa vulkanik dangkal ini menandakan magma semakin dekat ke permukaan.

Banyaknya gempa vulkanik lokal atau dangkal ini, menandai semakin dekatnya aliran magma ke permukaan. Dikhawatirkan Dieng bisa meletus.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Surono, Minggu (31/3/2013), mengatakan, pada pukul.00.00-08.09 WIB, telah terjadi 20 kali gempa vulkanik dangkal dan satu kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo maksimal 110 mm.

"Beberapa gempa tersebut di antaranya terasa di Desa Sumberejo, Desa Pekasiran, Desa Batur, Desa Wanapriya, Desa Pasurenan, dan Kali Putih, dengan skala MMI I-II," katanya.

Tim PVMBG, menurut Surono, kemudian mengonfirmasi fenomena gempa itu ke seismograf di Gunung Slamet dan Gunung Sundoro. Di dua gunung itu tidak terekam adanya gempa tersebut. "Artinya ini gempa lokal di sekitar Kawah Timbang, Dieng," katanya.

Banyaknya gempa vulkanik lokal atau dangkal ini, menandai semakin dekatnya aliran magma ke permukaan. Dikhawatirkan Dieng bisa meletus.

Menanggapi situasi itu, menurut Surono, Tim Tanggap Darurat Gunung Dieng telah dibagi dua, satu tim di lapangan berkordinasi dengan masyarakat dan tim lainnya memantau secara menerus di Pos Gunung Dieng.


22.58 | 0 komentar | Read More

Hina Islam dan Presiden, Satiris Mesir Ditangkap

Hina Islam dan Presiden, Satiris Mesir Ditangkap

Minggu, 31 Maret 2013 | 12:21 WIB

AP

Satiris Mesir, Bassem Youssef, sering mengolok-olok tokoh masyarakat dalam acara televisi mingguannya

Satiris Mesir, Bassem Youssef, terkenal suka mengolok-olok tokoh masyarakat dan media dalam program televisi mingguannya, Albernameg.

Seorang jaksa negara bagian Mesir memerintahkan penangkapan satiris terkenal di sana atas dugaan menghina Islam dan Presiden Mesir Mohammed Mursi.

Surat perintah penangkapan yang dikeluarkan hari Sabtu itu adalah salah satu dari serangkaian tindakan hukum terhadap Bassem Youssef, yang program televisi mingguannya, Albernameg, terkenal karena mengolok-olok tokoh masyarakat dan media.

Youssef menulis di akun Twitter-nya hari Sabtu bahwa ia akan pergi ke kantor kejaksaan hari Minggu. Ia bergurau, pihak berwenang mungkin lebih dulu mengirim mobil polisi untuknya, lebih awal supaya ia tidak usah repot mengatur transportasi.

Kelompok oposisi menilai pemerintah mengintensifkan tindakan keras terhadap pembangkang di Mesir, dan bahwa hal itu berisiko pada keamanan kebebasan berpendapat di negara itu.

Editor :

Egidius Patnistik


22.58 | 0 komentar | Read More

7800 Pohon Ditanam di TNGHS

SUKABUMI, KOMPAS.com - Penanaman pohon yang semula cuma dalam permainan diwujudkan menjadi kenyataan. Sabtu (30/3/2013), 31 orang anggota situs web www.greenweb.co.id (Greenweb) dan mengikuti permainan online "Pohon Kita" di situs web itu menanam pohon untuk restorasi kawasan.

Lokasi penanaman pohon dari aplikasi 'Pohon Kita' bertempat di hutan koridor yang ada di antara Gunung Halimun dan Gunung Salak (TNHGS) yang kondisinya tergolong kritis. Tepatnya, lokasi ada di kawasan TNGHS di Desa Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi.

Sebanyak 7.800 pohon ditanam atas kontribusi member greenweb melalui program permainan online 'Pohon Kita'. Pohon-pohon itu ditanam pada lahan seluas 15 hektar.

Penanaman ini merupakan bagian dari program konservasi Green Coridor Initiative (CGI) yang digagas Chevron Geotherma Salak bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak (Balai TNGHS), Yayasan Kehati, Jaringan Masyarakat Koridor (Jarmaskor) dan lainnya.

"Hutan koridor dipilih karena peran ekologisnya sebagai jalur migrasi hewan, terutama untuk hewan arboreal seperti Owa Jawa," kata Dali Sadli Mulia, Project Manager Green Coridor Initiative Chevron.

"Sekilas hutan ini tampak hijau dan rapat. Namun untuk hutan sekelas taman nasional, kondisi hutan koridor tergolong kritis karena didominasi oleh tumbuhan semak dan perdu yang membuat hewan arboreal sulit untuk melintas," lanjutnya.

Jenis pohon yang ditanam merupakan jenis pohon asli (indigenous spesies) di hutan koridor TNGHS seperti Rasamala, Huru, Honje, Manglid Baros dan Saninten. Ini dilakukan untuk meminimalisir 'serangan' invasive spesies terhadap ekosistem hutan tersebut.

"Diharapkan kelak pohon-pohon yang ditanam ini dapat menggantikan jenis tumbuhan invasive spesies yang banyak terdapat di lokasi ini, seperti pohon damar yang bukan spesies asli hutan ini yang ditanam saat lahan ini masih dibawah pengelolaan Perhutani dulu" ujar Dayat Hidayat, Anggota Jarmaskor (Jaringan Masyarakat Koridor).

Sondang Sidabutar, salah seorang member greenweb dari Poso yang juga pemenang kompetisi permainan 'Pohon Kita' mengatakan, program Greenweb dapat mengajak masyarakat untuk ikut aktif menanam pohon meski cara penanamannya awalnya secara virtual.

"Program ini menarik karena ketika kita menanam di hutan virtual, ternyata pohon yang kita tanam di sana, ditanam juga di hutan yang nyata. Program ini bagus dan harus terus dijalankan. Kedepannya, kalau bisa diintegrasikan lagi dengan aspek lainnya, misalnya budaya," papar Sondang.

Melalui permainan 'Pohon Kita', Sondang berkontribusi dalam restorasi hutan koridor dengan menanam pohon sebanyak 1261 pohon. Jumlah itu ia dapat berkat bantuan dan kerjasama teman-temannya di Poso yang tertarik dan akhirnya ikut aktif dalam permainan tersebut.


22.58 | 0 komentar | Read More

Dua Orang Tewas di Kecelakaan Camry, Terlempar Keluar Mobil

Written By bopuluh on Jumat, 29 Maret 2013 | 22.58

Dua Orang Tewas di Kecelakaan Camry, Terlempar Keluar Mobil

Penulis : Robertus Belarminus | Sabtu, 30 Maret 2013 | 12:29 WIB

Kompas.com/Robertus Belarminus

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua korban tewas dalam peristiwa kecelakaan mobil Toyota Camry bernomor polisi B 1596 KV terlempar keluar mobil, setelah mobil menabrak pembatas jalan. Korban perempuan bahkan sempat terlindas.

"Dua korban terlempar keluar mobil saat kejadian, korban wanita ada bekas terlindas sampai sobek," kata Kasat Lantas Polres Jakarta Selatan, AKBP Hindarsono, kepada wartawan, Sabtu (30/3/2013). Korban tewas dalam kecelakaan tunggal ini adalah Yasir Lutfi Marfadi (30) bersama Winda Angraini (25).

Dalam keterangan sebelumnya, Hindarsono mengatakan pengemudi mobil nahas adalah Yasir. Tapi saat ditemukan Yasir ada di samping kiri mobil, dan Winda ada di kanan mobil.

Menurut Hindarsono, mobil diperkirakan menghantam pembatas jalan tol pada bagian tengah, kemudian mobil terhempas kembali menghantam tembok pada bagian kiri jalan. Dia pun
Hindarsono memperkirakan Yasir dan Winda tak mengenakan sabuk pengaman.

Selain dari fakta keduanya terlempar keluar mobil, posisi sabuk pengaman di dalam mobil juga masih terkunci di tempatnya. "Tapi masih kami selidiki," ujar dia.

Seperti diberitakan, kecelakaan tunggal lalu lintas terjadi di Tol TB Simatupang, kilometer 25+400 arah timur Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (30/3/2013) sekitar pukul 04.00 WIB. Dugaan sementara mobil melaju dengan kecepatan tinggi sampai akhirnya menabrak pembatas jalan dan menyebabkan kedua penumpangnya terlempar keluar kendaraan.

Sementara polisi masih menyelidiki mengenai temuan enam paket narkoba jenis sabu, belum diketahui beratnya, dari dalam mobil nahas itu. Barang bukti narkoba beserta bong alias alat hisaphisap sabu sudah diamankan di Polres Jakarta Selatan. Kedua jenazah ada di RS Fatmawati untuk diotopsi.

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: Kecelakaan Camry dan Narkoba

Editor :

Palupi Annisa Auliani


22.58 | 0 komentar | Read More

Perempuan Lebih Pintar Membuat Keputusan Bisnis

KOMPAS.com - Jumlah pria yang menjadi anggota dewan direksi mungkin masih lebih banyak daripada wanita, namun ternyata wanita lah yang membuat keputusan bisnis lebih baik, demikian menurut studi baru dari McMaster University, Canada.

Riset yang menganalisa 600 dewan direksi ini menunjukkan bahwa perempuan ternyata lebih fair dalam membuat keputusan, sehingga menghasilkan  performa yang lebih baik bagi perusahaan. Di lain pihak, direksi pria (yang mencapai 75 persen dari sampel) ternyata membuat keputusan hanya berdasarkan peraturan dan regulasi. Dengan kata lain, perempuan tidak begitu terkekang oleh berbagai peraturan yang ada.

Hasil riset juga memperlihatkan bahwa direksi wanita lebih sering menggunakan kerjasama, kolaborasi, dan mementingkan kata mufakat. Mereka juga lebih efektif daripada pria saat mengumumkan keputusan-keputusan.

"Penemuan kami menunjukkan bahwa memiliki kaum perempuan dalam direksi bukan sekadar hal yang tepat lagi, tetapi juga hal yang cerdas untuk dilakukan," ungkap Chris Bart, penulis studi yang juga profesor bidang manajemen strategi dari McMaster University.

Rekan setimnya, Gregory McQueen, menambahkan bahwa perempuan cenderung lebih ingin tahu dan ingin mencari lebih banyak solusi yang memungkinkan.  

"Dalam tingkat dewan direksi, para direktur didorong untuk bertindak untuk kepentingan perusahaan sambil tetap mengambil sudut pandang pemilik kepentingan yang beragam. Kualitas ini menjadikan mereka direktur korporat yang lebih efektif," tegas McQueen.

Sumber: Marie Claire

Editor :

Dini


22.58 | 0 komentar | Read More

Jika SBY Ketum, Majelis Tinggi Dibubarkan

Jika SBY Ketum, Majelis Tinggi Dibubarkan

Penulis : Sabrina Asril | Sabrina Asril | Sabtu, 30 Maret 2013 | 12:39 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Sejumlah skenario dipersiapkan jika nantinya Susilo Bambang Yudhoyono terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Salah satunya adalah perubahan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Demokrat, pada bagian struktur kepengurusan.

"Kami sudah siapkan sejumlah skenario draft AD/ART jika nantinya SBY menjadi Ketua Umum. Termasuk salah satunya adalah pembubaran Majelis Tinggi," ujar anggota panitia pengarah Kongres Luar Biasa Partai Demokrat, Carrel Ticualu di Hotel Inna Beach, Denpasar, Sabtu (30/3/2013). Dia menjelaskan jika SBY terpilih sebagai Ketua Umum, maka nantinya akan ada Ketua Harian.

Dalam AD/ART Partai Demokrat saat ini, tidak ada jabatan Ketua Harian dalam struktur kepengurusan partai ini. Carrel mengatakan siapa Ketua Harian akan ditentukan oleh SBY sebagai formatur tunggal. Sementara SBY akan merangkap jabatan sebagai Ketua Dewan Pembina.

Di dalam draft yang disiapkan panitia pengarah, Carrel mengungkapkan aturan tentang kondisi kritis Partai Demokrat juga mulai diatur. "Jadi yang diatur kalau-kalau partai dalam kondisi kritis kepemimpinan, ada ditunjuk orang lain untuk menggantikan tanpa harus menggelar Kongres Luar Biasa (KLB)," papar dia.

Pembukaan KLB Partai Demokrat rencananya akan dilakukan pada pukul 13.00 WITA. SBY akan menyampaikan sikapnya dalam forum ini apakah maju menjadi ketua umum atau tidak.

Jika SBY mau menjadi ketua umum, KLB dipastikan akan berlangsung singkat karena kemungkinan besar akan ada keputusan aklamasi. Pada pertemuan pagi ini, SBY sudah menyampaikan kesediaannya maju sebagai Ketua Umum di hadapan 33 pengurus DPD.

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: KLB Demokrat

Editor :

Palupi Annisa Auliani


22.58 | 0 komentar | Read More

Hanya Segelintir yang Teriakkan Nama Marzuki di Arena Kongres

Hanya Segelintir yang Teriakkan Nama Marzuki di Arena Kongres

Penulis : Sabrina Asril | Sabtu, 30 Maret 2013 | 12:41 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Meski sudah hampir dipastikan posisi Ketua Umum Partai Demokrat akan diisi Susilo Bambang Yudhoyono, namun masih ada pendukung Marzuki Alie yang meneriakkan namanya. Jumlahnya bukanlah mayoritas dari 502 peserta kongres yang memadati ruangan Agung, Hotel Inna Bali Beach, Denpasar.

Pantauan Kompas.com, Marzuki tiba didampingi seluruh tim suksesanya sekitar pukul 13.30 WITA ke dalam ruang Agung. Marzuki yang mengenakan udeng, penutup kepala khas Bali, tampak melambaikan tangannya kepada seluruh peserta kongres.

Lambaian tangan Marzuki disambut dengan teriakkan tiga orang pendukungnya. Sisanya lebih banyak berdiri dan bertepuk tangan menyambut salah satu kandidat Ketua Umum Partai Demokrat itu.

Raut muka Marzuki pun tak secerah biasanya. Ia tak menunjukkan gerak tubuh berlebihan atas teriakan-teriakan pendukungnya. Ia pun hanya membalas senyuman sambil melambaikan tangan.

Pembukaan Kongres Luar Biasa Partai Demokrat akan dilakukan pada pukul 14.00 wita oleh Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono. Konstelasi terakhir yang terjadi menjelang kongres, SBY sudah bersedia menjadi ketua umum. Jika SBY menjadi ketua umum, maka ia akan menunjuk ketua harian. Ada 14 kandidat yang disebut sebagai calon ketua harian yang dipertimbangkan SBY (baca: Inilah 14 Calon Ketua Harian Partai Demokrat).


22.58 | 0 komentar | Read More

Material Pembuatan BPKB Dan STNK di Jatim Kosong

Written By bopuluh on Kamis, 28 Maret 2013 | 22.58

Material Pembuatan BPKB Dan STNK di Jatim Kosong

Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Jumat, 29 Maret 2013 | 12:11 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Polda Jatim hingga saat ini masih belum dapat menyediakan material untuk pengurusan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Kosongnya material itu karena belum selesainya proses tender di Korlantas Polri.

Namun masyarakat diminta tidak terlalu resah, karena kata Direktur Lalu Lintas Polda Jatim Kombes Pol Komarul Zaman, proses pelayanan masyarakat terkait administrasi kendaraan bermotor masih tetap berjalan seperti biasanya. ''Kita gunakan blanko STNK dan BPKB sementara sesuai format dari Korlantas Mabes Polri," ujar Komarul Zaman, saat dikonfirmasi Jumat (29/3/2013).

Surat keterangan sementara atau Spektek Sket BPKB atau STNK itu berlaku paling lama enam bulan sejak tanggal dikeluarkan, dan setelah masa berlaku habis akan diganti dengan BPKB asli sekitar bulan Juni nanti. Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan Dispenda dan seluruh jajaran pelayanan Samsat di Jatim tentang kekosongan material ini.

"Kita juga sudah tempatkan personal di segenap kantor Samsat yang bertugas untuk mensosialisasikan, dan memberikan penjelasan kepada masyarakat yang sedang membutuhkan pelayanan administarsi kendaraan," tambahnya.

Untuk spektek sket sementara pengganti STNK ditandai dengan cap pada lembaran belakang Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) yang dikeluarkan oleh Dispenda. Pelaksaan pengecapan pada SKPD akan dikoordinasikan dengan Dispenda setempat, sementara syarat dan prosedur pelaksanaan regiden untuk BPKB dan STNK dengan spektek sket sementara, tetap berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

Spektek sementara untuk STNK dengan cap memiliki legalitas sama dengan STNK aslinya. Sehingga kata Komarul, tidak boleh dilakukan penindakan hukum bagi penggunanya.


22.58 | 0 komentar | Read More

Berburu Air Suci Gereja Puhsarang

KEDIRI

Berburu "Air Suci" Gereja Puhsarang

Penulis : Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim | Jumat, 29 Maret 2013 | 12:11 WIB

KEDIRI, KOMPAS.com - "Air suci" di kawasan gereja Santa Maria Puhsarang, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, masih menjadi pilihan bagi para peziarah. Selain sebagai pelepas dahaga, banyak pengunjung yang meyakininya sebagai obat.

"Banyak yang menjadi harapan saya. Salah satunya agar cepat selesai kuliah," kata Fransiskus, seorang peziarah asal Surabaya, Jumat (29/3/2013).

Selain Fransiskus, banyak juga peziarah lain. Mereka memadati pusat pengambilan air yang berada pada gua buatan dan terletak berdampingan dengan patung Maria. Kawasan gua Maria terletak di bagian tengah dari gereja Katolik yang mempunyai hamparan lahan cukup luas di lereng Gunung Wilis itu.

Air tersebut berasal dari air tanah yang disedot dan melalui proses sterilisasi. Setelah tercampur dengan air doa, air itu dialirkan pada beberapa kran air yang menempel pada dinding gua. Selain digunakan untuk minum, banyak juga dimanfaatkan untuk membasuh muka. Tempat pengambilan air minum dan membasuh muka terletak terpisah.

Ramelan, penjaga tempat air mengatakan, hampir seluruh pengunjung memanfaatkan air itu. Pada hari-hari tertentu, menurutnya lebih banyak peziarah yang datang dari berbagai daerah khusus untuk beribadah dan mengambil airnya. "Pada hari Jumat hitungan penanggalan Jawa," katanya.

Para pengunjung yang tidak membawa botol wadah air, tak perlu khawatir. Di pintu masuk kawasan gua Maria terdapat deretan pedagang kaki lima yang menjajakan makanan, souvenir, hingga botol dan jiriken kosong wadah air suci.

Gereja Santa Maria Puhsarang adalah gereja Katolik Roma yang dibangun sejak tahun 1936. Desain bangunannya cukup unik karena mengadopsi arsitektur bangunan Jawa dengan berbagai ornamen penuh simbol. Areal gereja ini terbilang cukup luas dengan kelengkapan bangunan meliputi gereja induk, pendapa, gua yang terdapat patung Maria berukuran besar, areal makam, taman nan hijau, serta lintasan jalan salib.

Keunikan desain bangunan terpadu dengan suasana alam yang masih hijau. Jalan setapak yang menghubungkan antar lokasi tersusun dari batu kali yang dipayungi oleh rindangnya pepohonan.

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.58 | 0 komentar | Read More

Kapolda Gorontalo Minta TVRI Lapor Polisi

GORONTALO, KOMPAS.com - Penyerangan yang dialami TVRI stasiun Gorontalo Senin (25/03/2013) kemarin masih belum bisa ditangani pihak kepolisian. Kapolda Gorontalo, Brigjen Budi Waseso mengungkapkan hal tersebut di depan wartawan, Jumat (29/03/2013).

Menurut Kapolda, pihak kepolisian kesulitan mengusut kasus ini karena korban, dalam hal ini pihak TVRI, belum juga membuat laporan polisi. "Padahal bukti sudah lengkap, saksi yang melihat kejadian sudah ada, bahkan calon-calon tersangka sudah kita bidik. Tapi gimana mau ditangani korbannya belum melapor?" kata Kapolda.

Menurut Budi, polisi membutuhkan laporan korban untuk memperkuat posisi penuntut hukum di pengadilan. "Kalau tidak ada laporan korban, bisa-bisa terbuka peluang buat mereka (tersangka) untuk mengelak. Jadi kita berusaha menutup semua peluang itu," ujar Kapolda.

Kapolda mengaku telah meminta pihak TVRI untuk melapor ke Polres Gorontalo Kota perihal peristiwa penyerangan yang mereka alami."Tadi malam saya sudah datangi langsung TVRI. Bahkan sampai barusan tadi saya minta kepala TVRI (Irmansyah) untuk melapor. Bukan lagi saya minta, tapi saya rayu. Tapi tetap belum mau juga," ungkapnya.

Kapolda pun mengimbau TVRI untuk tidak mengkhawatirkan keamanan mereka. Kapolda berani memberikan jaminan keamanan jika mereka bersedia melaporkan penyerangan tersebut. "Bahkan saya bilang sama Ihsan (wartawan TVRI), kalau perlu saya nginap di rumahmu," kata Budi.

Di depan wartawan, Kapolda menjelaskan kronologi penyerangan menurut hasil penyelidikan sementara yang dilakukan pihaknya. Massa, menurut Kapolda, tidak berniat menyerang TVRI, mereka mencari Ketua Panwaslu Kota Gorontalo, Rauf Ali, yang saat itu mengumumkan pencoretan calon Wali Kota Adhan Dambea dalam pilkada.

"Mereka (massa Adhan Dambea) pikir Ketua Panwas ada di studio TVRI. Mereka gak tau kalau dia di (Pengadilan Tata usaha Negara) Manado. Dia cuma diwawancarai lewat telepon," tutur Kapolda. "Massa saat itu tengah berkonvoi karena mendengar kabar calon walikotanya lolos. Eh, tiba-tiba ada berita berbeda yang disampaikan ketua panwas lewat TVRI, maka kesanalah mereka rame-rame," lanjut Kapolda.

Akibat pergerakan massa yang tidak terduga itulah yang membuat polisi tidak bisa mengantisipasi serangan ke TVRI. "Jadi tidak benar kami melakukan pembiaran," kata Kapolda.

Saat kejadian penyerangan, terlihat di lokasi beberapa personil polisi termasuk Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Andry Triaspoetra. Kapolres yang juga ikut diwawancarai bersama Kapolda mengaku kedatangan Adhan Dambea ke TVRI adalah atas permintaannya. "Saya telepon wali kota minta massanya ditenangkan. Tapi ya itulah, massa sudah emosi begitu tidak mungkin bisa diatasi sama satu orang," kata Andry. 

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.58 | 0 komentar | Read More

Uang Rp 40 Juta Dirampok 2 Orang Bersenjata

Uang Rp 40 Juta Dirampok 2 Orang Bersenjata

Penulis : Alfiyyatur Rohmah | Jumat, 29 Maret 2013 | 12:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua pria merampok uang sebesar Rp 45 juta milik Hanani (41), warga Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Kedua perampok menggunakan senjata api saat melancarkan aksinya.

"Korban dirampok tak jauh dari Bank BCA setelah mencairkan uang," kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, Budi Setyadi, Jumat (29/3/2013).

Budi mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (28/3/2013) sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, korban mendatangi Bank BCA cabang Duta Mas untuk mengambil uang sebesar Rp 45 juta. Korban kemudian pulang dengan mengendarai sepeda motor dan tidak menggunakan pengawalan polisi. 

Baru beberapa meter dari bank, korban dipepet oleh dua orang tak dikenal. Mereka pun mengancam korban dengan menggunakan senjata api yang sudah dipersiapkan. Karena takut, kata Budi, korban segera memberikan uang yang dia simpan dalam amplop di balik jaketnya. Setelah mengambil uang, pelaku pun segera pergi kabur.

Korban yang merasa ketakutan pun langsung mendatangi Mapolsek Tanjung Duren untuk melaporkan kejadian tersebut. Polisi mengatakan belum mengetahui jenis senjata api yang digunakan pelaku. Sampai saat ini polisi juga masih melakukan pencarian dan pengejaran kepada dua perampok tersebut.


22.58 | 0 komentar | Read More

Kondisi Darurat, Fraksi Partai Demokrat Dukung SBY Jadi Ketum

Written By bopuluh on Rabu, 27 Maret 2013 | 22.58

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi Partai Demokrat menyatakan dukungan penuh atas pencalonan Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Ketua Umum partai 'induknya'. SBY diyakini bisa membagi waktu antara urusan kepresidenan dengan partai.

Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf pun meminta agar masyarakat Indonesia memahami dukungan mereka pada SBY. Karena, kata dia, Partai Demokrat sedang dalam kondisi darurat dan butuh pertolongan SBY.

"Kondisi saat ini adalah darurat mutlak. Kami berharap masyarakat bisa mengerti. Kami berharap partai lain tidak mengalami apa yang dialami partai kami," kata Nurhayati, Kompleks Parlemen, Kamis (28/3/2013).  Ia menjelaskan pada 2004-2009, saat SBY menjabat sebagai Presiden, Partai Demokrat tak pernah meminta bantuan SBY untuk mengatasi persoalan partai. Saat itu, kata Nurhayati, kondisi Partai Demokrat relatif lebih stabil.

Nurhayati mengaku partainya bukan meminta tapi lebih pada berharap SBY di akhir masa kepemimpinannya bisa kembali mengurus partai. Masyarakat, katanya, tak perlu khawatir karena SBY tak akan lupa komitmenya pada bangsa dan negara. "Ini kondisi darurat kader merasa perlu dan ingin SBY turun bersama Partai Demokrat. Banyak kader bahkan jutaan kader yang hingga kini bergantung pada keberlanjutan Partai Demokrat," ucap Nurhayati.

Partai Demokrat akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada 30-31 Maret 2013. KLB itu dilakukan untuk memilih Ketua Umum baru menggantikan Anas Urbaningrum.

Saat ini, sejumlah kader internal namanya mulai disebut-sebut masuk dalam bursa calon Ketum yakni Saan Mustopa, Tri Dianto, Marzuki Alie, Hadi Utomo, hingga Syarief Hasan. Namun, setelah pertemuan di Cikeas pada pekan lalu, dukungan justru menguat ke arah keluarga Cikeas terutama SBY dan dua anggota keluarganya, Ani Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: Jelang KLB Demokrat

Editor :

Palupi Annisa Auliani


22.58 | 0 komentar | Read More

Duh, Mahalnya Keripik Sukun di Bireuen

Duh, Mahalnya Keripik Sukun di Bireuen

Penulis : Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan | Kamis, 28 Maret 2013 | 12:41 WIB

BIREUEN, KOMPAS.com - Kelangkaan buah sukun di pasaran Bireuen dan sekitarnya menyebabkan kenaikan harga keripik sukun melambung tinggi. Sebelumnya keripik sukun dijual seharga Rp 50.000 per kilogram, saat ini dipatok Rp 80.000.

Kondisi ini tak hanya melemahkan daya jual, maupun daya beli terhadap buah tangan andalan Bireuen tersebut pun terpuruk. Selain itu, minat pedagang untuk memburu keripik sukun ke berbagai industri rumahan yang tersebar di Kecamatan Juli dan Kota Juang juang pun menurun.

Penuturan sejumlah pedagang, selama satu bulan kenaikan harga, keripik sukun  kurang dicari di pasaran. Hal itu mengkhawatirkan bila terjadi dalam waktu lama. "Sebelumnya pernah terjadi kelangkaan sukun seperti ini, tapi tak berlangsung lama," ungkap Sanusi, pedagang keripik di kawasan Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang.

Biasanya pasokan sukun rutin datang dari Aceh Utara, Aceh Timur maupun dari kabupaten tetangga lain. Tapi kali ini hingga ke Meulaboh dan Aceh Selatan yang memiliki jarak tempuh jauh, pasokan sukun minim diperoleh. Alhasil, di beberapa tempat yang mencoba memasok keripik renyah itu harus menjualkannya seharga Rp 80.000 per kilogram.

"Kalau di bawah itu tidak mungkin karena modalnya juga mahal," sebut Ismail, pedagang lainnya.

Para pedagang mengharapkan kelangkaan sukun ini bisa segera teratasi walaupun bahan baku terpaksa dibeli dari luar Aceh. Mengingat ketersediaan stok barang setiap pekannya diperlukan bagi pembeli yang kerpa berburu aneka jenis keripik dari Bireuen.

Buah tangan dari daerah pemekaran Aceh Utara ini sejak lama memang cukup dikenal keripik pisang, awalnya pisang dengan rasa manis dan asin. Seiring perjalanan waktu jajanan keripik ini semakin beragam diolah, ada keripik ubi, ubi rasa kentang, sukun hingga keripik pedas. 

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.58 | 0 komentar | Read More

Anggota Jaringan Narkotika Kelola Aset Rp 38 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) meringkus tersangka anggota sindikat peredaran narkotika. Tersangka berinisial FA (35) ini ditangkap pada 13 Maret 2013 lalu di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Pusat, serta diketahui mengelola aset senilai Rp 38 miliar dari hasil peredaran gelap narkotika sejak tahun 2004. Penangkapan FA merupakan pengembangan beberapa kasus yang telah diungkap oleh BNN.

"Dalam setiap kasus narkotika, BNN juga mengembangkan ke ranah pencucian uang. Dari sejumlah kasus kemudian terungkap bahwa uang hasil penjualan narkotika ini dikirimkan ke FA," ujar  Direktur Pemberantasan BNN Benny Mamoto dalam konferensi pers di Kantor BNN, Kamis (28/3/2013).

Kasus-kasus yang menjadi awal penangkapan FA ada enam kasus, lima di antaranya sudah dijatuhi vonis. Para tersangka tujuh kasus sebelumnya adalah Murhadi yang ditangkap April 2012 dengan barang bukti 2,27 kg shabu dan sudah divonis 18 tahun penjara, Basyrullah alias Syahrul Risyadi dengan barang bukti 700 gram shabu (vonis 10 tahun penjara), Imam Karyono yang menjadi penadah uang hasil penjualan (vonis setahun penjara), Imam Suhadi yang juga menjadi penadah (vonis 4,5 tahun penjara), Afdar sebagai pengedar dengan barang bukti 12 kg shabu (vonis 12 tahun penjara), serta MMI dengan barang bukti 1 kg shabu (berkas P21 atau siap disidangkan).

Dari keterangan para tersangka dan alat bukti berupa transaksi keuangan, hasil penjualan barang-barang haram tersebut diketahui dikirimkan kepada FA. "Hasil penyidikan kemudian menunjukkan bahwa FA tinggal di sebuah perumahan di Cibubur," kata Benny.

Pada hari penangkapan, FA terlihat mengendarai mobil Porsche Panamera hitam menuju pusat perbelanjaan di Jakarta Pusat, tempat ia kemudian dibekuk petugas.

Aset

Hasil penggeledahan di rumah FA membuahkan barang bukti berupa mobil Porsche Panamera 3.6L AT tahun 2012 warna hitam, BMW 640I putih, Honda City warna hitam, uang tunai sebesar Rp 35.027.000, uang ringgit senilai 156 RM, 15 unit telepon seluler dan ATM serta buku rekening.

"Berdasarkan keterangan tersangka, ia juga memiliki aset di Malaysia dan beberapa lainnya di Aceh. Jadi bisa dibayangkan berapa omzet yang dia peroleh," jelas Benny.

Aset-aset tersebut meliputi tiga unit toko grosir kelontong di Malaysia, satu unit SPBU, empat unit ruko, satu unit hotel yang semuanya berlokasi di Bireun, beberapa bidang tanah, 22 sertifikat hak milik, serta uang yang tersimpan di beberapa bank dengan nilai total kurang lebih 10 miliar. FA kini menjadi tahanan di BNN.

Ia terancam jerat hukuman Pasal 137 huruf a, huruf b UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan hukuman paling singkat 5 tahun maksimal 20 tahun, dengan denda minimal Rp 1 miliar dan paling banyak 10 miliar, serta Pasal 3, 4, 5 Ayat 1 UU No.8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman hukuman paling lama 20 tahun dan denda paling banyak Rp 10 miliar.


22.58 | 0 komentar | Read More

Cafe Indonesia, Kafe Pertama di Manila

MEREKA asyik mendengarkan musik jazz. Berbagai makanan tersedia, dari sate, nasi goreng, hingga rendang. Para pesohor setempat kerap mendatangi tempat ini untuk sekadar bertemu dan mengobrol hingga larut malam. Situasi ini bukan di Jakarta, melainkan di Manila, Filipina, dari tahun 1950-an hingga 1970-an.

"Warga Manila yang ingin berkencan pada tahun 1950-an kerap kali bertemu di Cafe Indonesia. Sepengetahuan saya ini kafe pertama di Manila," kata sejarawan kuliner Filipina yang sangat sohor, Doreen G Fernandez, dalam tulisan berjudul "Indonesia to Adriatico, the Tastes Linger" di dalam buku Malate, A Matter of Taste.

Jauh sebelum ada upaya untuk memopulerkan kuliner Indonesia belakangan ini, Pete Alfonso, pria berdarah Indonesia-Belanda, telah membawa makanan Indonesia ke mancanegara. Ia mendirikan Cafe Indonesia. Ia yang suka musik jazz juga membuka ruang bagi musik jazz berkembang di Manila di kafenya. Tak pelak lagi tempat ini menjadi tempat berkumpul para musisi jazz dan penggemar jazz.

Ia memperkenalkan berbagai jenis makanan Indonesia di kafe ini. Selain yang disebut di atas, dia juga memperkenalkan sayur lodeh, gado-gado, dan gulai. Pete tergolong selebritas kala itu. Beberapa media cetak di Manila saat ini menyebutnya sebagai selebritas kuliner. Harian Daily Telegraph and Morning Post pada 25 Juli 1962 memuat sebuah tulisan yang membahas kuliner Indonesia dengan narasumber Pete.

"Apa yang menjadi ciri utama makanan Indonesia sehingga berbeda dengan makanan lain," kata penulis artikel Jacqueline Rose. Pete menjelaskan ciri utama makanan Indonesia adalah pedas, berempah, dan beraroma. Bumbu-bumbu yang ada biasanya dicampur dengan santan kelapa sehingga menghasilkan aroma yang khas. Rose menyebut dalam tulisan yang berjudul "Rare Herbs are Usual but Ginger Will Do" menyebut Pete sebagai pesohor yang kerap tampil di televisi.

Pete dikenal sangat ramah dan mudah bergaul. Ia tak segan mengajari orang-orang yang bertanya mengenai masakan Indonesia. Rose dalam wawancara bahkan diajari cara mengganti santan bila sulit membuatnya atau mendapatkannya. Pete mengatakan, untuk mengganti santan cukup digunakan kombinasi antara susu kental dan kelapa kering.

Rose akhirnya mencoba saran ini dan berhasil. Saran lain Pete adalah mengenai penggunaan sejumlah bumbu yang bisa digantikan oleh bumbu lain atau minyak kelapa yang digantikan minyak nabati lain.

Doreen menyebutkan kehadiran Cafe Indonesia telah menambah khazanah kosakata dalam kuliner Filipina. Mereka mengenal sate, nasi goreng, dan rendang hingga sekarang. Khususnya sate, kita masih mudah menemui kata ini di beberapa restoran di Filipina. Tidak mengherankan di kalangan generasi tua beberapa makanan Indonesia masih dikenang.

Cafe Indonesia, seperti disebut di atas, juga menjadi arena bagi pemusik jazz dan penggemar. Pemusik-pemusik jazz kerap tampil di tempat ini. Anton Joaquin, warga Manila, di dalam blognya, menyebutkan, kafe tersebut merupakan kafe terkenal di kalangan pencinta musik jazz pada 1950-an. Bila membaca tulisan di buku atau blog tentang musik jazz Filipina, Anda dengan mudah menemukan Cafe Indonesia dalam tulisan itu. Kafe ini juga menjadi terkenal karena menjadi tempat pertemuan kalangan eksekutif kala itu.

Lebih dari itu, Cafe Indonesia disebut pendahulu kehadiran kafe di Manila. Cafe Indonesia disebut lahir sebelum kafe-kafe berciri Filipina hadir di negeri sendiri. Cafe Indonesia lahir jauh sebelum Cafe Aridatico yang kini sangat dikenal di Manila sebagai tempat berkencan. Kehadiran Cafe Indonesia kemungkinan menginspirasi warga setempat untuk mengembangkan kafe sejenis.

"Saya menilai Cafe Adriatico adalah kafe pertama yang berciri khas Filipina dengan Cafe Indonesia dan Marquina Cafe sebagai leluhurnya," tulis Doreen. Ia mengaku menikmati berada di Cafe Indonesia dan ia mengenang kafe ini. Cafe ini juga disebut sebagai cikal bakal terbentuknya gaya hidup berkafe di kalangan warga Manila.

Namun, pada akhir 1970-an Cafe Indonesia tutup. Tidak ada informasi mengenai penutupan ini dan keberadaan pemilik. Saat itu, kafe-kafe lain sudah mulai bermunculan. Meski demikian, nama Cafe Indonesia tetap tercatat di sejarah kuliner Filipina, baik di beberapa buku maupun di beberapa tulisan di media setempat. Dalam hal pencatatan seperti ini, sejarah kuliner Filipina lebih berkembang dibandingkan dengan Indonesia. Setidaknya kita tidak mudah untuk mendapatkan data kafe pertama di Indonesia.

Pada pertengahan Maret lalu, Kompas mencoba melacak bekas-bekas keberadaan Cafe Indonesia di Malate, kawasan yang sekarang lebih dikenal sebagai tempat hiburan malam Kota Manila. Sayang sekali, jejak itu tidak ditemukan. Beberapa rekan di Manila juga mengaku tidak mengetahui informasi mengenai kafe ini. Malate yang berada di pinggir Teluk Manila juga semakin kumuh. Bangunan-bangunan yang ada tidak tertata.

Pada masanya kawasan ini sangat boleh jadi mirip Kuta di Bali yang sangat indah dan tempat untuk wisatawan nongkrong. Beberapa orang Manila sendiri sepertinya ogah bertemu di tempat itu. Mereka lebih memilih mal untuk bertemu. Tidak beda dengan Jakarta, Manila juga banyak disesaki mal, bahkan hingga daerah pinggiran.

Di Malate sangat sulit ditemukan tempat yang nyaman untuk nongkrong. Manila sepertinya perlu merevitalisasi kawasan ini sehingga nyaman untuk berkumpul dan menikmati berbagai hidangan. Lalu lintas yang sesak dan juga bangunan yang kusam lebih banyak menghiasi Malate dibandingkan dengan semisal atraksi kultural atau festival makanan di tempat itu. Di Malate, kita lebih menemukan mal dibandingkan dengan tempat untuk melepas penat seperti suasana pada 1950-an hingga 1970-an.

Akan tetapi, apa pun keadaan Malate, di tempat ini kuliner Indonesia pernah berjaya. Kuliner Indonesia bahkan telah menjadi bagian dari gaya hidup para warga di negara tetangga. Kisah Cafe Indonesia seharusnya bisa memotivasi orang-orang Indonesia untuk menghadirkan dan juga memenangkan makanan Indonesia di pentas dunia.

Kita memiliki kekayaan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan Vietnam dan Thailand, tetapi makanan mereka lebih terkenal. Cafe Indonesia telah memberi pelajaran, kita bisa merebut pasar kuliner di negara manca. (Andreas Maryoto)


22.58 | 0 komentar | Read More

Ditegur SBY, Ini Jawaban Marzuki Alie

Written By bopuluh on Selasa, 26 Maret 2013 | 22.58

Jelang KLB Demokrat

Ditegur SBY, Ini Jawaban Marzuki Alie

Penulis : Sabrina Asril | Rabu, 27 Maret 2013 | 12:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perhelatan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat untuk memilih ketua umum baru diperkirakan panas. Pasalnya, sebelum perhelatan KLB, Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono memberikan ultimatun kepada Marzuki Alie yang digadang-gadang maju dalam bursa calon Ketua Umum. SBY mengingatkan Marzuki untuk tidak melakukan manuver-manuver melalui pengumpulan sejumlah pengurus daerah. Namun, Marzuki membantah tudingan SBY itu.

"Saya tidak bertemu dengan DPD/DPC, saya di Bali sudah tiga hari, sidang parlemen Asia Pacific dan CSO, tadi malam dinner dengan SBY," ucap Marzuki dalam pesan singkatnya, Rabu (27/3/2013).

Marzuki menjelaskan bahwa para pengurus daerah itu datang ke Jakarta hanya untuk transit ke Bali. Mereka lalu dibantu pengurus Demokrat Sofwatillah untuk berangkat bersama ke Bali. "Itu semua sekaligus buat dukungan untuk SBY," kata Marzuki.

Ia menuturkan bahwa pergerakan para pengurus daerah itu juga atas sepengetahuan Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas yang berperan sebagai Ketua Steering Committee (SC). "Itu semua sepengetahuan mas Ibas, hanya tidak well-informed ke SBY," imbuhnya.

Adapun, peringatan SBY yang meminta komitmen Marzuki Alie menjaga keutuhan partai disampaikan setelah adanya pesan singkat berikut ini:

Ass. Selamat siang. Demokrat Jaya! SBY Yes!
kepada yth sdr Ketua DPD/DPC.
Bagi yang transit di Jakarta hari ini tanggal 26 Maret, kami menyediakan Hotel Putri Duyung Ancol Jakarta. Dan bagi yang sulit mendapatkan tiket ke Bali, kami bantu dengan jaringan kami di Bandara Jakarta. Insya Allah besok tanggal 27 Maret kita bersama-sama ke Bali. Dan bagi yang tanggal 27/28 langsung ke Bali, kami menyediakan hotel transit sebelum ke hotel panitia KLB 29 Maret di Hotel Sanur Paradise. Sebelumnya, tim sukses Marzuki juga melakukan konsolidasi dengan mengumpulkan sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di Makassar, Sulawesi Selatan.


22.58 | 0 komentar | Read More

Hmm... Kaldu Berempah Mi Aceh

Hmm... Kaldu Berempah Mi Aceh

KOMPAS.com — Menginjak tanah Aceh, tak lengkap rasanya tanpa menikmati mi khas Aceh. Di Jakarta saja, mi aceh sudah begitu tenar dan mudah ditemukan.

Masakan Aceh lebih banyak pakai merica dibanding cabai. Makanya, lebih terasa panas di kerongkongan, bukan pedas di lidah seperti makan cabai.

-- Aulia

Nah, jika berkesempatan mampir di Lhokseumawe, cobalah menikmati mi khas Aceh di rumah makan "Mie Apayan". Letaknya di Jalan Medan Banda Aceh, Kruenggeukueh, Lhokseumawe, Aceh.

Dari pusat kota Lhokseumawe perlu waktu sekitar 15 menit naik mobil untuk mencapai warung mi ini. Jangan sampai salah mengenali Mie Apayan. Sebab, ada beberapa warung mi serupa di sepanjang jalan tersebut.

Di depan warung, meja panjang sudah berjejer dan kursi-kursi plastik pendek bersandar melengkapinya. Inilah ciri khas warung-warung di Lhokseumawe. Kursi seakan mengajak tamu untuk makan sambil bersantai, menyelonjorkan kaki, dan menikmati makan tanpa tergesa-gesa.

Konon, mi di Mie Apayan inilah mi khas Aceh terenak di Lhokseumawe. Minimal, beberapa penduduk setempat merekomendasikan Mie Apayan sebagai tempat berburu mi khas Aceh.

Apa yang menjadi kekhasan mi aceh? Jika Anda pernah menikmatinya, tentu sudah tahu jawabannya. Jangan harap bertemu mi dengan kuah kaldu yang polos.

Seperti umumnya masakan Aceh yang kaya rempah, pun begitu dengan mi aceh. Seakan maruk pada segala bumbu dapur, semua bumbu dimasukkan untuk menghasilkan kuah kaldu yang berempah.

Sebut saja bumbu standar mulai dari merica, bawang merah, dan bawang putih, sampai bumbu eksotis macam kapulaga, jinten, dan bunga lawang. Hasilnya? Rasa yang kuat dari beraneka bumbu beradu di mulut. Hentakan panas merica, aroma tajam dari bawang, harum kapulaga, sampai sensasi pedas cabai.

Sekilas di lidah seperti rasa kari. Lalu rasa yang kuat dari kuah bertekstur kental ini berkolaborasi dengan mi tebal yang lembut dan terasa polos. Kombinasi yang pas. Namun, rasa pedas tidak terlalu dominan.

Masakan Aceh cenderung memberikan rasa panas dari merica dibanding rasa pedas dari cabai. Hal ini terasa pula di mi aceh olahan Mie Apayan.

"Masakan Aceh lebih banyak pakai merica dibanding cabai. Makanya, lebih terasa panas di kerongkongan, bukan pedas di lidah seperti makan cabai," ungkap Aulia, warga asli Lhokseumawe.

Ada beberapa pilihan menu mi di Mie Apayan. Umumnya sama seperti di warung mi lainnya. Penggemar seafood bisa memilih mi cumi, mi udang, atau mi kepiting. Bisa juga digabungkan, misalnya mi cumi udang.

Pilihan lainnya adalah mi polos atau mi daging sapi. Makan mi aceh semakin enak disantap dengan emping dan acar timun-bawang merah. Minumannya bisa pesan jus terong belanda yang menyegarkan. Cocok untuk meredam sedikit "kekuatan" rempah dari mi aceh.


22.58 | 0 komentar | Read More

Omelet Makaroni

Bahan:
100 gr maccaroni elbow, rebus hingga matang, tiriskan
5 butir telur
1 bks Royco ayam
1 bh wortel, potong dadu kecil
2 tangkai daun bawang, iris tipis
1/2 bawang bombay (50 gr), potong dadu kecil
100 gr keju parut
1/2 sdt lada
1/2 kaleng kecil corned beef
2 sdm Blue Band

Cara membuat:
1. Campur semua bahan hingga rata.
2. Buat dadar tebal dengan api kecil, balikkan hingga kuning keemasan.
3. Sajikan dengan roti bakar.

Untuk 4 orang/ 2 omelet

Resep: Hermien Susilo, Country Chef PT Unilever Indonesia

Editor :

Dini


22.58 | 0 komentar | Read More

Pendidikan untuk Semua Tetap Perlu Peran Negara

JAKARTA, KOMPAS.com- Pembanguan pendidikan pascatuntasnya pendidikan untuk semua atau education for all pada 2015 haruslah mengarah pada pendidikan yang semakin inklusif dan transparan.

Pemerintah harus berkomitmen untuk melaksanakan "pendidikan untuk semua" yang mencakup semua jenis, jenjang, dan jalur pendidikan dengan menyadari bahwa pendidikan sebagai hak asasi setiap warga negara. Karena itu, peran negara harus menjadi terdepan dalam menyediakan akses dan mutu pendidikan bagi semua warga negara.

Demikian pernyataan bersama organisasi guru dunia Education International (EI) dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) terkait "pendidikan untuk semua" pasca 2015. Pernyataan tersebut disampaikan Presiden EI Susan Hopgood dan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Sulistiyo kepada Pemerintah Indonesia melalui Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan Kuntoro Mangkusubroto di sela-sela acara 4th Meeting High Level Panel of Eminent Persons On Post-2015 Develompen Agenda di Bali.

Sejumlah perwakilan EI yang terdiri dari Presiden EI, Senior Koordinator EI Dennis Sinyolo, Koordinator EI Antonio Wulff, dan Koordinator Regionional EI Asia Pasifik Angelo Gavriealatos, bersama PGRI mengadakan pertemuan di Bali sejak 25 Maret.

Kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/3/2013), Sulistiyo mengatakan, dalam pernyataan bersama EI dan PGRI menyepakati bahwa pendidikan tetaplah sebagai prioritas dalam merancang agenda pembangunan global pasca-2015. Pemerintah dan pemerintah daerah harus memberikan jaminan perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan di semua jalur dan jenjang pendidikan mulai anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah umum dan kejuruan, serta pendidikan tinggi.

Susan Hopgood mendorong Pemerintah Indonesia supaya tetap berkoitmen untuk meningkatkan pendidikan pasca-2015. Pencapaian pendidikan untuk semua perlu terus ditingkatkan, bukan hanya di jenjang pendidikan dasar, tetapi juga di jenjang pendidikan menengah hingga tinggi.

Negara harus tetap menjamin hak dan akses terhadap pendidikan berkualitas untuk semua. Privatisasi dan kemitraan swasta-publik bukanlah solusi untuk pendidikan berkualitas bagi semua. Negara harus mengambil tanggung jawab secara serius dalam menyediakan pendidikan berkualitas untuk semua.

Sebab, pendidikan bukan saja merupakan barang publik dan hak dasar. Pendidikan juga merupakan katalis bagi pencapaian semua tujuan pembangunan global lainnya.

Pendidikan dapat mendorong berkembangnya potensi manusia. Karena itu, pendidikan harus menjadi pusat dari setiap kerangka pembangunan global baru.

Editor :

Marcus Suprihadi


22.58 | 0 komentar | Read More

Dahlan Kembali Check Up ke China

Written By bopuluh on Senin, 25 Maret 2013 | 22.58

Dahlan Kembali Check Up ke China

Penulis : Didik Purwanto | Selasa, 26 Maret 2013 | 12:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan kembali melakukan medical check up ke China. Pemeriksaan itu terkait pencangkokan hati yang telah dilakukannya pada 2007 lalu. Di tahun ini, Dahlan masuk dalam tahun keenamnya memiliki hati baru.

Mantan Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini sebenarnya sudah melewati fase kritis karena selama lima tahun terakhir setelah masa pencangkokan hati barunya tidak ditemukan kendala berarti.

"Harusnya beberapa waktu lalu, namun karena kesibukan makanya baru bisa medical check up sekarang," kata Dahlan kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (26/3/2013).

Hasil pemeriksaan medical check up Dahlan setahun lalu dinyatakan sangat baik. Berdasarkan data dari RS Transplant Center di Tianjin China tercatat tekanan darah 90/120, kolesterol 4,6 (normal 2,4-5,7), sgot 21, sgpt 17 (tidak boleh melebihi 42), gula darah 4,5 (normal 3,9-6,1). Artinya semua itu menunjukkan standar kesehatan yang prima.

Demikian juga indikator lainnya seperti jantung, prostat dan ginjal. Semuanya normal. Dan yang paling penting adalah Tacrolimus Dahlan 4. "Ini menandakan bahwa sama sekali tidak terjadi penolakan tubuh saya atas kehadiran hati baru saya," tambahnya.

Dengan kata lain, hati baru yang kini berumur 25 tahun itu (saat dipasang di tubuh Dahlan lima tahun lalu, hati anak muda tersebut berumur 20 tahun) sudah semakin menyatu dengan tubuh Dahlan dan hati tersebut berfungsi dengan sangat baik.

Pada 6 Agustus 2012 lalu, genap lima tahun Dahlan mencangkokkan hatinya.

Editor :

Erlangga Djumena


22.58 | 0 komentar | Read More

Satu Jenazah Korban Minibus Maut Tasik Belum Teridentifikasi

Satu Jenazah Korban Minibus Maut Tasik Belum Teridentifikasi

Penulis : Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha | Selasa, 26 Maret 2013 | 12:36 WIB

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Tasikmalaya dr Eli Hendalia menyatakan, satu dari empat jenazah tewas kecelakaan minibus maut masih belum teridentifikasi sampai saat ini.

Jenazah berjenis kelamin laki-laki dan diperkirakan berumur tiga puluh tahunan. "Tiga mayat korban sudah dibawa keluarganya masing-masing dan satu lagi masih belun teridentifikasi identitasnya," jelas Eli, saat dimintai keterangan wartawan di ruang kerjanya, Selasa (26/3/2013).

Menurut pihak rumah sakit sebagian besar korban tewas dengan luka akibat benturan keras di kepala. Eli menilai belasan korban luka berat pun sebagian besar mengalami luka yang sama.

"Kalau yang dirawat luka berat di sini berjumlah enam orang. Sedangkan yang lainnya dikategorikan luka ringan," ujar dia.

Selain itu, ada dua orang balita yang jadi korban luka ringan dan telah dirujuk ke RSUD Tasikmalaya Kota karena perlengkapan medis di RSUD Kabupaten Tasikmalaya untuk anak masih belum memadai.

Diberitakan sebelumnya, sebuah kendaraan umum jenis minibus terjun ke jurang di Jalan Raya Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (25/3/2013). Kecelakaan yang menewaskan empat orang itu diduga terjadi akibat jalan licin usai diguyur hujan deras.


22.58 | 0 komentar | Read More

Nelayan AS Temukan Hiu Berkepala Dua

FLORIDA, KOMPAS.com - Seorang nelayan menangkap hiu di wilayah lepas pantai Florida. Ia terkejut saat menjumpai bahwa salah satu embrio hiu itu punya kepala dua.

Nelayan yang menemukan, tak diungkap namanya, menyimpan spesimen embrio tersebut dan kemudian menyerahkannya pada ilmuwan. Michael Wagner, salah satu ilmuwan yang mempelajari spesimen itu, memublikasikan hasil kajiannya di Journal of Fish Biology.

Wagner yang seorang peneliti di Michigan State University mengungkapkan bahwa dalam biologi, fenomena pada embrio itu disebut axial bifurcation.

Menurutnya, embrio berkepala dua bisa terbentuk karena adanya mutasi genetik. Mutasi tersebut sangat jarang terjadi. Tak cuma pada hiu, mutasi juga bisa terjadi pada manusia, mengakibatkan adanya bayi kembar dempet.

"Di tengah proses pembentukan bayi kembar, embrio berhenti mengalami pembelahan," ungkap Wagner seperti dikutip Discovery, (25/3/2013).

Menurut Wagner, kalaupun hiu itu lahir, sulit bagi hiu tersebut untuk hidup di lautan bebas. "Jika Anda predator yang harus bergerak cepat untuk mengejar ikan yang juga bergerak cepat, itu Anda hampir tak bisa hidup dengan mutasi ini," katanya.

Alasan lain, hiu akan memiliki tubuh yang kecil. Perlu energi ekstra sehingga hiu bisa memiliki tubuh besar.

Kelaianan pada hiu ini telah beberapa kali ditemukan. Deskripsi kelainan pada hiu ini di masa depan akan membantu memahami lebih dalam sebab kemunculannya. Beberapa museum dunia menyimpan hiu kepala dua yang diambil dari tahun 1880.


22.58 | 0 komentar | Read More

Oman Beri Suaka untuk Keluarga Khadafy

MUSKAT, KOMPAS.com - Pemerintah Oman memberikan suaka untuk janda dan keluarga mendiang Muammar Khadafy dengan dasar kemanusiaan. Demikian pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Oman, seperti dikabarkan media negeri itu, Selasa (26/3/2013).

Keputusan itu dikeluarkan setelah Oman melakukan kordinasi dengan pemerintah Libya dan Aljazair. Selain itu, keluarga Khadafy berjanji tak akan menjadikan Oman sebagai aktivitas politik dan media mereka.

Keluarga Khadafy yang ditampung Oman terdiri atas istri Khadaffy, Safiyyah Farkash, putrinya Aisha dan kedua putra Khadafy, Mohammad dan Hannibal, bersama anak-anak mereka.

Keluarga Khadafy ternyata sudah tinggal di Oman sejak Oktober 2012 dan semua biaya hidup mereka ditanggung seluruhnya oleh pemerintah Oman.

Selain memberi suaka, pemerintah Oman juga menerbitkan paspor diplomatik untuk keluarga Khadafy demi memudahkan mereka bepergian.

Kemenlu Oman mengatakan pemerintah negeri itu tidak ingin membesar-besarkan dasar kemanusiaan yang menjadi alasan pemberian suaka ini. Itulah sebabnya pemerintah Oman tidak mengumumkan masalah suaka ini sejak awal. Demikian dilaporkan harian Al Shabiba.

Sementara itu, seorang pejabat pemerintah Libya mengatakan keluarga mendiang Khadafy memang lebih memilih negara Arab, ketimbang negara Afrika atau Eropa yang pernah dekat dengan Khadafy sebagai tempat mencari suaka.

Dua orang putra Khadafy yang lain, Saadi diduga kuat berada di Niger dan Saif Al Islam masih ditahan di kota Zintan, Libya.

Safiyya adalah istri kedua Khadafy, sedangkan Mohammad adalah putra tertua mantan penguasa Libya itu. Mohammad sempat terkepung pasukan pemberontak di Tripoli pada Agustus 2011.

Sedangkan Hannibal, dikabarkan memiliki sejarah panjang kekerasan. Dia dan isrrinya pernah ditangkap di Swiss pada 2008 karena diduga menyiksa pembantu mereka.

Seorang pembantu yang ditemukan di kediaman Hannibal yang ditinggalkan di Tripoli tahun lalu juga terlihat pernah mengalami penyiksaan dengan bekas-bekas kekerasan di sekujur tubuhnya.

Sementara putri Khadafy, Aisha, pernah menjadi duta perbuatan baik PBB. Aisha yang sarjana hukum pernah menjadi anggota tim kuasa hukum penguasa Irak, Saddam Hussein.


22.58 | 0 komentar | Read More

Sesi I, IHSG Naik 39 Poin

Written By bopuluh on Minggu, 24 Maret 2013 | 22.58

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Senin (25/3/2013), naik 39,51 poin atau 0,84 persen  ke level 4.762,67. IHSG mengikuti hijaunya bursa Asia.

Pada sesi pagi ini IHSG sempat naik 63 poin ke 4.786,41. Ada 181 saham yang mengalami kenaikan, 229 saham mengalami penurunan, 98 saham stagnan dan 147 saham tidak diperdagangkan.

Frekuensi perdagangan mencapai 113.313 kali transaksi, sebanyak 2,982 miliar lembar saham dengan nilai Rp 2,396 triliun.

Asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp 65 miliar. Semua sektor saham mengalami kenaikan yang dipimpin oleh sektor saham konsumer yang naik 1,69 persen, sektor manufaktur 1,62 persen dan sektor properti 1,25 persen. Yang mengalami penurunan hanya sektor saham perdagangan yang turun 0,14 persen.

Saham-saham yang menjadi penguat bursa antara lain KLBF naik 4,2 persen, ICBP menguat 4,2 persen, LPKR meningkat 4,1 persen, BBNI naik 2,8 persen dan ASII bertambah 2,7 persen.

Sementara saham-saham yang menjadi pemberat bursa antara lain AKRA melorot 4,7 persen, BDMN turun 2,4 persen, MNCN melemah 1,7 persen, BMTR turun 1 persen dan PGAS berkurang 0,9 persen.

Sementara bursa Asia mayoritas mengalami kenaikan, kecuali bursa S&P Australia yang turun 12,69 poin (0,37 persen) ke 3.438,65, dan bursa New Zealand turun 2,16 poin (0,05 persen) ke 4.340,73.

Editor :

Erlangga Djumena


22.58 | 0 komentar | Read More

Aksi MKRI Belum Dapat Izin LBH

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) yang bakal digelar di pelataran parkir Gedung LBH Jakarta belum mendapat izin. Imbasnya, panggung berukuran sekitar 3x7 meter untuk titik konsentrasi aksi terpaksa digotong keluar dari Gedung MKRI.

Seorang pegawai LBH Jakarta mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima surat izin penggunaan tempat untuk menggelar aksi. MKRI menggelar aksi pembagian sembako dan orasi di lokasi tersebut.

"Kita belum terima suratnya (izin), jadi ya enggak bisa ngasih izin," kata pegawai yang menolak disebutkan namanya, Senin (25/3/2013).

Semula, persis di pelataran parkir, di depan pintu utama Gedung LBH berdiri sebuah panggung aksi. Namun begitu, sekitar pukul 10.30 WIB panggung tersebut digotong untuk dipindah posisinya. Saat ini, panggung ditempatkan di Jalan Diponegoro, di luar Gedung LBH.

Ditemui di lokasi, Aktivis MKRI, Iwan Fordi Silalahi menjelaskan, izin yang mengganjal aksi MKRI adalah izin menggelar demo dengan orasi. Karena menurutnya, MKRI telah meminta izin untuk acara pembagian 5.000 paket sembako.

"Kita terbentur izin berorasi, karena izinnya hanya pembagian sembako," kata Iwan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sekitar seratusan warga berkumpul di pelataran parkir Gedung LBH Jakarta. Para warga berkumpul menyusul menyebarnya informasi rencana pembagian sembako oleh Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI).

Seperti diketahui, aksi yang digelar MKRI merupakan aksi yang digadang-gadang akan berbentuk demo besar. Bahkan sempat mencuat isu mengkudeta kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Tapi di lokasi, belum nampak ada konsentrasi massa yang besar, situasi cukup kondusif, dan arus lalu lintas di Jalan Diponegoro masih ramai lancar.

Para warga yang berdatangan ke Gedung LBH sejak pukul 08.00 WIB sebagian besar merupakan warga di sekitar Salemba, Matraman, dan Manggarai. Rata-rata warga adalah ibu-ibu rumah tangga yang membawa serta anaknya.

Sementara itu puluhan polisi gabungan dari Polsek Menteng, Polres Jakarta Pusat, dan Brimob terlihat berjaga di sekitat gedung LBH. Kapolsek Menteng AKBP Subandi mengatakan pihaknya sengaja menurunkan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. "Kita siapkan pengamanan, dan lalu lintas," Subandi.


22.58 | 0 komentar | Read More

Harga Bawang Turun di Balikpapan

Harga Bawang Turun di Balikpapan

Penulis : Lukas Adi Prasetya | Senin, 25 Maret 2013 | 12:40 WIB

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Harga bawang putih di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, berangsur turun. Harga sekarang sudah Rp 50.000 per kg. Sebelumnya harga bawang putih sempat melejit hingga Rp 80.000 per kg yang membuat warga mengeluh.

Pedagang pun saat itu mengurangi kulakannya untuk mengurangi resiko kulakannya tidak terjual. "Harga sudah turun beberapa hari lalu, sudah berangsur menuju normal" ujar Dewi, pedagang di Pasar Buton, Jalan Soekarno Hatta km 4,5 Balikpapan, Senin (25/3/2013). Menurut dia, bawang putih didatangkan dari Surabaya, Jawa Timur.


22.58 | 0 komentar | Read More

Cucu Dikabarkan Kecelakaan, Edi Tertipu Rp 17 Juta

Cucu Dikabarkan Kecelakaan, Edi Tertipu Rp 17 Juta

Penulis : Alsadad Rudi | Senin, 25 Maret 2013 | 12:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sungguh malang nasib Edi Syafrizal (53). Rasa sayang yang teramat besar terhadap cucu justru dimanfaatkan orang tidak bertanggung jawab untuk menipu pria yang tinggal di Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jalarta Selatan ini hingga mencapai Rp 17 Juta.

Menurut Hendra Syafrizal (35), anak korban, peristiwa penipuan terjadi pada Minggu (24/3/2013) petang. Saat itu ayahnya mendapat telepon yang mengaku dari Apotik Farmasi Jaya yang mengabarkan jika cucunya, Ferdiansyah Humaini (4), menderita cedera parah akibat kecelakaan jatuh dari ayunan dan harus segera di operasi.

"Ayah saya ini paling sayang sekali dengan cucu karena merupakan cucu pertama. Jadi pas dengar kabar itu, dia panik," kata Hendra kepada petugas jaga di SPK Mapolresto Jakarta Selatan, Senin (25/3/2013).

Edi yang dalam posisi panik langsung mengikuti permintaan pelaku untuk mengirim uang biaya pengobatan sebesar Rp 17 Juta ke Rekening BCA A/n R Gunawan Restu Hadi melalui mesin ATM BCA Pasar Minggu sekitar pukul 19.00 WIB. Menurut Hendra, setelah mentransfer Edi langsung menuju ke kediamannya dan betapa terkejutnya Edi setelah melihat ternyata cucunya sehat. Merasa tertipu kemudiann anak korban melaporkan kejadian itu ke Mapolrestro Jakarta Selatan.

Kasubag Humas Polrestro Jakarta Selatan, Kompol Aswin mengimbau agar berkaitan dengan banyaknya modus penipuan berbagai macam cara baik melalui sms / telepon yang selalu meresahkan, masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya dan lakukan konfirmasi terlebih dahulu. Kasus ini sendiri telah diperiksa oleh pihak kepolisisan. "Hindari kepanikan dan tetap tenang bila ada pihak yang tidak kenal tiba-tiba telepon / SMS," ujar Aswin.

Editor :

Hertanto Soebijoto


22.58 | 0 komentar | Read More

Jokowi Ingin Penyaluran BOP Tepat Sasaran

Written By bopuluh on Sabtu, 23 Maret 2013 | 22.58

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali menegaskan tak akan menghapus Bantuan Operasional Pendidikan (BOP). Ia meluruskan, hal yang akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta adalah mengevaluasi sistem penyalurannya supaya tepat sasaran.

"Kita hanya ingin memperbaiki mekanisme penyaluran dana BOP. Karena kita ingin tepat sasaran dan ingin detail, jadi supaya tidak kelihatan digeneralisir dan untuk menghindari penyelewengan-penyelewengan," kata Jokowi, di Jakarta, Minggu (24/3/2013).

Rencana evaluasi BOP mencuatkan kekhawatiran sekolah di Jakarta tidak lagi gratis. Jokowi berulang kali menjamin tak akan menghapus sekolah gratis.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sempat menyampaikan, seluruh siswa, baik yang menempuh pendidikan di sekolah swasta maupun negeri, diharuskan membayar uang sekolah. Pemprov DKI Jakarta, kata Basuki, mengevaluasi pelaksanaan BOP agar penyalurannya adil.

Pemprov DKI, kata Basuki, akan meminta semua siswa membayar penuh biaya sekolah. Bagi siswa yang tidak mampu, Pemprov DKI akan menanggungnya melalui program Kartu Jakarta Pintar (KJP).

"BOP-nya kami cabut, jadi bayarnya melalui KJP. Siswa yang tidak mampu, akan kami berikan KJP untuk bayar, ini baru adil kan. Sekarang ini lagi kami kaji," kata Basuki.

Pada Mei tahun lalu, Pemprov DKI telah meluncurkan program wajib belajar 12 tahun. Dengan program tersebut, seluruh anak usia sekolah dapat melanjutkan pendidikan secara gratis hingga tingkat SMA atau SMK dan sederajat. Tidak hanya itu, BOP yang dulunya hanya diberikan hanya untuk SD dan SMP, sejak Mei 2012 sudah diberikan hingga tingkat SMA. SD dan SMP swasta juga turut diberikan BOP secara penuh.

Sejak saat itu pula, Pemprov DKI Jakarta telah memberikan BOP untuk membantu 102.033 siswa dari 106 SMA negeri dan 44.700 siswa dari 49 SMK negeri. Anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 187,64 miliar atau Rp 75.000 per siswa per bulan untuk siswa SMA negeri dan Rp 150.000 per siswa per bulan untuk SMK negeri.

Sementara itu, setiap siswa SD mendapat Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dibiayai APBN sebesar Rp 400.000 per tahun dan siswa SMP mendapat Rp 575.000 per tahun. Dari APBD DKI, setiap siswa SD menerima alokasi anggaran BOP sebesar Rp 720.000 per tahun dan siswa SMP sebesar Rp 1.320.000 per tahun.


22.58 | 0 komentar | Read More

Spanyol Akan Paksa Perancis Bertahan

PARIS, KOMPAS.com - Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps, mengaku khawatir dengan ancaman serangan Spanyol dalam laga lanjutan Pra-Piala Dunia Brasil 2014, Selasa (26/3/2013).

"Spanyol akan memaksa kami bermain bertahan. Tim terbaik dunia akan melawan kami. Masih saja bermain hanya dengan bertahan bukan solusi sebenarnya. Pertandingan itu akan rumit dan sulit, tetapi kami tak boleh gelisah," sebut Deschamps, Minggu (24/3/2013).

"Kami akan bertarung dengan kemampuan kami yang sebenarnya," tegasnya lagi.

Sementara gelandang Paris Saint Germain Blaise Matuidi mengulang apa yang dikatakan sang pelatih.

"Deschamps mengingatkan kami untuk tak terlalu gembbira, tetapi kami menunjukkan bahwa kami bisa memberikan masalah buat mereka," tutur Matuidi.

Oktober lalu, Les Bleus berhasil menahan tuan rumah La Furia Roja 1-1.

"Kami sudah berhasil menyelesaikan misi pertama dengan menikmati bermain bersama sebagai sebuah tim," lanjut Matuidi.

Perancis berada di puncak klasemen Grup I Zona Eropa, dengan keunggulan dua poin atas runner-up, Spanyol. Total poin Perancis 10, sementara Spanyol delapan.


22.58 | 0 komentar | Read More

Kompolnas Desak Polisi Usut Bentrok di Padang Lawas

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Edi Saputra Hasibuan mendesak kepolisian mengusut tuntas bentrok antara warga dan polisi di Mapolsek Barumun Tengah, Padang Lawas, Sumatera Utara. Bentrok yang diduga terkait sengketa tanah ulayat itu mengakibatkan sepuluh warga Kecamatan, Barumun Tengah tertembak dan 13 polisi mengalami luka-luka.

"Kompolnas menyampaikan rasa prihatin yang dalam dan minta Kapolda Sumut segera mengusut tuntas siapa di belakang bentrokan ini," kata Edi di Jakarta, Minggu (24/3/2013).

Dia mengatakan, Polri harus segera mengevaluasi dan menindak anggotanya yang diduga melakukan penembakan di luar prosedur yang berlaku. Begitu pula masyarakat yang diduga menganiaya anggota polisi hingga mengalami luka, harus diproses hukum.

"Oknum polisi yang diduga telah melanggar prosedur dalam melakukan penembakan kepada warga yang tidak bersalah harus diproses dan ditindak secara tegas," katanya.

Di samping itu, menurut Edi, persoalan sengketa tanah yang berujung bentrok harus diselesaikan dari akar masalahnya. Pasalnya, masalah sengketa lahan telah terjadi sejak 1998 antara masyarakat desa setempat dan seorang oknum anggota DPRD di Padang Lawas.

"Polisi juga harus menindak secara hukum pihak-pihak yang menggerakan massa yang diduga berasal dari DPRD Padang Lawas yang selama ini menguasai lahan tersebut," ujarnya.

Seperti diberitakan, bentrok antara warga dan aparat kepolisian terjadi di Markas Polsek Barumun Tengah, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, Sabtu (23/3/2013). Bentrok awalnya terjadi ketika rombongan warga dari empat desa di Kecamatan Barumun mendatangi Markas Polsek Barumun Tengah, Sabtu pagi. Mereka meminta polisi membebaskan tiga tokoh adat yang ditangkap sebelumnya.

"Masalahnya diawali tuntutan untuk melepaskan tahanan yang diamankan Polsek," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Suhardi Alius, Sabtu malam.

Kepala Bidang Dokumentasi Liputan Kepolisian Daerah (Polda) Sumut Ajun Komisaris Besar MP Nainggolan melaporkan, ada sekitar 80 sepeda motor dan 4 truk warga Aek Buaton yang mendatangi Polsek Barumun Tengah. Massa kemudian melempari kantor polisi dengan batu serta menciduk dan menganiaya Kapolsek Barumun Tengah Ajun Komisaris Sahnun Siregar.

Namun, saat hendak membawa Kapolsek dengan sepeda motor, anggota polisi memperingatkan warga dengan melontarkan tembakan peringatan. Warga tetap tak menggubris sehingga peluru pun dilontarkan polisi ke arah warga.


22.58 | 0 komentar | Read More

15 Bintang Paling Muda Ditemukan

HEIDELBERG, KOMPAS.com – Teleskop Herschel milik European Space Agency (ESA) menemukan 15 buah protobintang atau bayi bintang yang berada di satu kawasan pembentukan bintang (star-forming) yang sama di dekat Tata Surya. Bisa dibilang, bintang-bintang itu adalah yang paling muda.

Pembentukan bintang bermula dari keruntuhan gravitasi awan massif yang terbentuk dari gas dan debu. Perubahan dari gas yang dingin menjadi bola plasma yang sangat panas yang disebut bintang terkadang relatif cepat menurut standar waktu kosmis. Pembentukan bintang baru terakhir hanya beberapa ratus tahun. Menemukan protobintang pada tahap paling awal, dimana masa hidupnya paling pendek dan tahapan paling redup, merupakan satu tantangan.

Awalnya, gas dan debu yang rapat menyelubungi calon bintang-bintang itu. Secara tiba-tiba, ke-15 proto bintang muncul saat penyelidikan pembentukan bintang terbesar di di rasi bintang Orion. Penemuan ini memberi kesempatan pada peneliti untuk 'mengintip' fase paling awal dan paling sedikit dimengerti pada proses pembentukan bintang.

Dari 15 bintang yang ditemukan Herschel, 11 diantaranya berwarna sangat merah. Artinya, cahaya yang dikeluarkan cenderung ke arah energi rendah di akhir spektrum elektromagnetik. Keluaran ini mengindikasikan bahwa bintang masih tertanam begitu dalam di kantung gas. Artinya, bintang-bintang itu masih sangat muda.

"Herschel telah mengungkap keberadaan bintang-bintang muda secara bersama-sama dan merupakan yang terbesar dalam satu wilayah pembentukan bintang," ujar Amelia Stutz, peneliti postdoctoral  di Max Planck Institute  for Astronomy di Heidelberg, Jerman.

"Dengan hasil ini, kita memiliki kesempatan untuk menyaksikan momen ketika sebuah bintang akan mulai terbentuk," tambahnya seperti dikutip Science Daily, Rabu (20/3/2013).

"Dengan temuan terbaru ini, kami menambahkan foto penting yang hilang ke dalam album keluarga tentang perkembangan bintang," kata Glenn Wahlgren, peneliti program Herschel di Kantor Pusat NASA di Washington.

"Herschel memungkinkan kita untuk memelajari bintang sejak ia masih 'bayi'," lanjutnya.

Para astronom sebenarnya telah lama mengamati daerah pembentukan bintang (star nursery) yang ada di Orion. Akan tetapi, mereka belum berhasil mengidentifikasi protostar sebelum akhirnya Herschel berhasil menemukannya.

Salah satu faktor yang membuat Herschel berhasil menemukan protobintang tersebut adalah pengamatan yang dilakukan menggunakan cahaya inframerah-jauh. Herschel menggunakan gelombang panjang yang bisa bersinar menembus awan tebal di sekeliling calon bintang yang menahan energi lebih tinggi dari sinar dengan panjang gelombang lebih pendek.

Penemuan besar ini terjadi berkat kontribusi banyak pihak, diantaranya pengamatan yang dilakukan teleskop luar angkasa Spitzer milik NASA, teleskop Atacama Pathfinder Experiment (APEX) di Cile yang melibatkan Max Planck Institute for Radio Astronomy di Jerman, The Onsala Space Observatorium di Swedia dan European Southern Observatory. Temuan ini akan dipublikasikan di jurnal The Astrophysical Journal.


22.58 | 0 komentar | Read More

Kasi Intel: Tak Ada Anggota Kopassus yang Keluar Semalam

Written By bopuluh on Jumat, 22 Maret 2013 | 22.58

Penyerangan di Lapas Cebongan

Kasi Intel: Tak Ada Anggota Kopassus yang Keluar Semalam

Penulis : Kontributor Surakarta, M Wismabrata | Sabtu, 23 Maret 2013 | 12:00 WIB

SUKOHARJO, KOMPAS.com — Seluruh anggota Kopassus berada di dalam kesatuan saat terjadi penyerangan oleh kelompok bersenjata di Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Sabtu (23/3/2013) sini hari. Penegasan ini diungkapkan Kepala Seksi Intel Group Dua Kopassus Kandang Menjangan, Kapten Infanteri Wahyu Juniartoto.

Pernyataan ini sekaligus membantah dugaan bahwa penyerangan yang telah menngakibatkan empat orang tahanan tewas ditembak dilakukan oleh anggota TNI yang bermarkas di Kartasura, Sukoharjo.

"Semua anggota Kopassus semalam berada di pangkalan atau melakukan siaga di dalam kesatuan. Tidak ada satu pun anggota yang melakukan kegiatan di luar kesatuan," tegas Kapten Wahyu saat ditemui Kompas.com di Markas Group 2 Kopasus Kandang Menjangan Kartasura, siang ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, empat terduga pelaku pengeroyokan anggota TNI dari Kesatuan Kopassus tewas ditembak sekelompok orang bersenjata yang menyerbu lapas tersebut dini hari tadi.

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.58 | 0 komentar | Read More

Juara Olimpiade Tonjok Mantan Kekasih

Juara Olimpiade Tonjok Mantan Kekasih

Sabtu, 23 Maret 2013 | 12:06 WIB

PALM BEACH, Kompas.com - Mantan petenis puteri dunia, Jennifer Capriati diajukan ke pengadilan karena melakukan kekerasan fisik terhadap mantan kekasihnya.

Capriati, 37, merupakan peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992. Ia dituduh melakukan kekerasan terhadap Ivan D.Brannan Jr, 28, pada seputar hari Valentine lalu.

Petenis yang sempat mundur dan kembali ke tenis pada awal 2000, disebut memukul Brennan pada bagian dada saat bertemu di sebuah pusat kebugaran.

Dalam laporannya, Brannan menyebut Capriati melakukan tindak kekerasan terhadap dirinya antara tanggal 16-18 Februari. Ia bahkan disebut juga mengirim pesan dengan nada ancaman dan makian.

Jennifer Capriati pernah dikenal sebagai "anak ajaib" di dunia tenis. Ia muncul pada usia sangat muda, 13 tahun. Meraih medali emas Olimpiade pada usia 16. Namun karirnya kemudian meredup ketika ia kemudian terjebak pada penggunaan obat-obat terlarang.

Pada 1998, Capriati kembali ke dunia tenis dan mampu tampil gemilang. Ia merebut gelar juara turnamen grand slam di Australia Terbuka (2001-2002) dan Perancis Terbuka (2001). Capriati juga lolos ke babak semifinal Wimbledon (2001) dan AS Terbuka (2001, 2003 dan 2004). Ia kemudian mundur karena cedera pada 2004.

Capriati diwajibkan menghadiri sidang pada 17 April.

Editor :

A. Tjahjo Sasongko


22.58 | 0 komentar | Read More

Petugas Lapas yang Terluka Dimintai Keterangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua petugas Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Yogyakarta yang mengalami luka cukup parah, sudah kembali ke Lapas untuk dimintai keterangan terkait penyerangan oleh sekelompok orang bersenjata yang menewaskan empat tahanan di Lapas tersebut. Kedua petugas itu adalah Widiatmana yang berpangkat III/a serta Supratikno dengan pangkat II/c.

"Saat ini sudah kembali ke Lapas untuk pemeriksaan dari Denpom (Datasemen Polisi Militer) dan Kepolisian," kata Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Akbar Hadi, melalui pesan singkat, Sabtu (23/3/2013).

Kedua petugas Lapas ini, menurutnya, sempat dirawat di rumah sakit. Widiatmana mengalami luka di dagu, sedangkan Supratikno cedera di mata sebelah kanan.

Sementara, Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, melalui pesan singkat, mengungkapkan, Kemenkum dan HAM akan menanggung biaya pengobatan para petugas yang terluka. Kemenkum dan HAM, kata Denny, juga menyampaikan duka cita kepada keluarga empat tahanan yang menjadi korban penyerangan tersebut.

Seperti diberitakan, penyerangan di Lapas Sleman menewaskan empat tahanan. Keempat tahanan itu merupakan pelaku penganiayaan terhadap anggota TNI AD Kesatuan Kopassus Kandang Menjangan, Kartosuro, Solo, Sersan Satu Santoso. Akibat penganiayaan di Hugo Café tersebut, Santoso meninggal beberapa waktu lalu. Salah satu tahanan itu merupakan mantan anggota Kepolisian.

Penyerangan di Lapas Cebongan ini berawal saat sekelompok orang bersenjata dan bertopeng memaksa masuk ke dalam Lapas melalui pintu portir dengan mendongkan senjata. Kelompok orang tak dikenal itu pun meminta petugas lapas untuk tiarap. Mereka lalu merusak CCTV yang terpasang di lapas. Kemudian, kelompok bersenjata itu meminta petugas menunjukkan kamar empat tahanan tersebut. Setelah menemukan kamar empat tahanan pelaku penganiayaan itu, kelompok bertopeng ini langsung menembak empat tahanan tersebut hingga tewas.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


22.58 | 0 komentar | Read More

Keempat Korban Ditembak di Depan 31 Narapidana

Penyerangan di Lapas Cebongan

Keempat Korban Ditembak di Depan 31 Narapidana

Penulis : Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Sabtu, 23 Maret 2013 | 12:42 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Empat korban tewas dalam penyerangan di Lembaga Pemasyarakataan Cebongan, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (23/3/2013) dinihari, ditembak di depan 31 narapidana penghuni sel 5A blok Anggrek. Ke empat korban yang tewas yakni Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, Adrianus Candra Galaga, Yohanes Juan Mambait, Gameliel Yermiayanto Rohi Riwu.

Mereka merupakan tersangka pelaku penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya anggota Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura, Sersan Satu Santoso. "Iya betul, mereka 'dieksekusi' di depan napi yang lain," kata Kepala Polres Sleman, AKBP Hery Sutrisman, saat ditemui di Lapas Cebongan, siang ini.

Selain itu, ada beberapa petugas sipir yang saat kejadian sedang bertugas malam mengalami luka di dagu, akibat dianiaya segerombolan bersenjata yang menyerbu penjara kelas II B pada pukul 01.00 WIB. Petugas yang terluka adalah Widiatmoko, 35 tahun, dan Nugroho Putro, 30 tahun.

Meski sempat keluar menemui keluarga yang kawatir dengan keadaannya, namun salah satu petugas sipir yang terluka saat dikonfirmasi enggan memberi komentar kepada wartawan.

Sementara itu sekitar pukul 11.40 Wib, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Pangdam IV Diponegoro Mayor Jenderal Hardiyono Saroso mengunjungi lapas tersebut. Terlihat pula Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigadir Jenderal Sabar Santoso dan Komandan Korem 072/Pamungkas Brigadir Jenderal Adi Wijaya. 

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.58 | 0 komentar | Read More

Komisi III Studi Banding KUHAP dan KUHP ke Empat Negara

Written By bopuluh on Kamis, 21 Maret 2013 | 22.58

JAKARTA, KOMPAS.com - Kontroversi soal Rancangan Undang-undang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) dan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) terus bergulir. Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat akan berangkat ke empat negara di Eropa untuk studi banding tentang sistem hukum di negara-negara itu.

"Ada empat negara yang dituju yaitu Perancis, Rusia, Inggris, dan Belanda. Keempat negara itu kami kira memiliki contoh yang baik tentang sistem hukum negaranya," ujar Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dimyati Natakusumah, di Kompleks Parlemen, Jumat (22/3/2013).

Rombongan itu akan dibagi dalam empat kelompok dan akan berangkat pada tanggal 14-16 April 2013. Setiap rombongan terdiri dari 15 orang. Menurut Dimyati, jumlah rombongan itu sudah termasuk para staf ahli.

"Rancangan Undang-undang KUHAP dan KUHP perlu melakukan studi komparatif, masukan, melihat, dan mendengar secara langsung dari sumber yang menganut eropa kontinental," kata dia.

Dimyati mengatakan, sistem hukum yang ada di Prancis juga dinilai lebih bagus. Sistem hukum Indonesia, kata Dimyati, berkiblat pada sistem hukum Belanda. Sementara, sistem hukum Belanda juga berkiblat ke Perancis. Perancis dan Belanda juga menganut sistem hukum kontinental.

"Di sana, kami ingin melihat penegak hukum, deponeering, dan banyak lainnya seperti SP3. Lalu, bagaimana penyadapan di sana, apa filosofinya? Di sini kejahatan terlalu masif, besar, dan terstruktur. Sementara di sana sangat tertib," ujar Dimyati.

Sementara, pertimbangan berkunjung ke Inggris dan Prancis lantaran kedua negara itu menganut sistem hukum Anglo-Saxon. "Kami ingin lihat pertimbangan keduanya," kata Dimyati.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


22.58 | 0 komentar | Read More

Kemenperin Kembangkan Industri Berbasis Mineral

Kemenperin Kembangkan Industri Berbasis Mineral

Penulis : Cyprianus Anto Saptowalyono | Jumat, 22 Maret 2013 | 12:40 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian tengah menyusun roadmap pengembangan industri berbasis mineral, terutama besi baja, alumunium, tembaga, dan nikel.

Langkah ini sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2013 tentang Percepatan Peningkatan Nilai Tambah melalui Pengolahan dan Pemurnian Mineral di Dalam negeri.

Terkait pengembagan industri logam dasar, Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian Panggah Susanto di Bandung, Jumat (22/3/2013) mengatakan, sekarang ini pada umumnya mineral masih diekspor dalam bentuk mentah.

"Padahal apabila mineral seperti bijih besi, bauksit, nikel, dan tembaga tersebut diolah akan memberi nilai tambah yang sangat berarti," kata Panggah pada acara Lokakarya Pendalaman Kebijakan Industri di Bandung.

Sebagai perbandingan, berdasar data Kemenperin, harga satu ton iron ore 60 dollar AS. Nilai ini akan meningkat menjadi 350 dollar AS per ton apabila diolah menjadi sponge iron dan 700 dollar AS per ton jika diolah lagi menjadi produk slab atau billet.

Bauksit seharga 17 dollar AS per ton akan meningkat nilainya menjadi 350 dollar AS per ton jika diolah menjadi alumina. Apabila diolah lagi menjadi aluminium, maka harganya akan meningkat menjadi 2.500 dollar AS per ton.

Untuk mineral nikel, harga Ni ore 25 dollar AS per ton. Apabila diolah menjadi FeNi dan baja tahan karat, maka nilainya akan meningkat masing-masing menjadi 2.574 dollar AS per ton dan 2.627 dollar AS per ton. Demikian pula untuk tembaga.

Pengolahan menjadi concentrate akan meningkatkan nilai menjadi 3.000 dollar AS per ton dibanding Cu Ore yang harga per tonnya 80 dollar AS per ton. Apabila diolah menjadi ingot, nilainya akan melambung lagi menjadi 8.000 dollar AS per ton.


22.58 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger